Suara.com - Usai 7 tahun berlalu, kasus Kopi Sianida yang nenjerat Jessica Wongso kembali menjadi sorotan setelah diangkat dalam film dokumenter Ice Cold yang tayang di Netflix.
Dalam film dokumenter itulah, Otto Hasibuan sebagai kuasa hukum Jessica Wongso sebenarnya sudah yakin tak akan menang sejak saksi Beng Beng Ong, ahli patologi Australia yang didatangkannya mendadak dideportasi.
Saat itu, Otto Hasibuan sudah meyakini ada sesuatu yang tidak beres di balik sidang kasus kliennya. Bahkan, mertua Jessica Mila ini juga berpikir ada seseorang yang berusaha menjebak Jessica Wongso.
"Apakah ada yang menjebak Jessica atau tidak? Saya ingin mengatakan saya bisa berpikir begitu," kata Otto Hasibuan dalam film dokumenter tersebut.
Sebab, Otto Hasibuan merasa pemeriksaan dan penjabaran barang bukti pembunuhan Mirna Salihin dalam persidangan sangat tidak masuk akal.
Di sisi lain, upayanya yang berusaha untuk memberikan bukti sebaliknya selalu dipotong oleh pihak Mirna Salihin.
"Setiap saya melakukan terobosan untuk bisa membuktikan sebaliknya, saya selalu dipotong oleh mereka sehingga ada apa sebenarnya?" ujar Otto Hasibuan.
Otto Hasibuan pun paham bahwa ada satu pihak yang memang menginginkan Jessica Wongso mendekam di penjara. Sayangnya, ayah Yakup Haisbuan ini tak bisa menceritakannya lebih dalam.
"Ada suatu pihak tertentu yang menginginkan dia ini harus dihukum. Saya bisa sebenarnya menceritakan lebih dalam, tapi tidak semua bisa diceritakan kan? Tidak bisa semua diceritakan," jelas Otto Hasibuan.
Baca Juga: 3 Kejanggalan Ayah Mirna Salihin Terungkap di Film Dokumenter Ice Cold, Apa Saja?
Sebab, Otto Hasibuan sadar dirinya tidak memiliki bukti kuat untuk mendukung pernyataannya tersebut. Meski begitu, ia sangat tahu hal itu memang terjadi.
"Karena, sesuatu hal yang saya ketahui kan harus saya buktikan ya? dan kebetulan alat buktinya kurang. Tapi, saya tahu itu terjadi," pungkasnya.