Suara.com - Usai tayangnya film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso di Netflix, pernyataan Jessica Wongso saat kasus pembunuhan terhadap Mirna Salihin diusut 2016 lalu mulai dikulik kembali.
Salah satunya adalah alasan Jessica Wongso memesankan Mirna Salihin minuman jauh lebih dulu dari kedatangan sang sahabat. Fakta ini menjadi salah satu kejanggalan paling utama dalam kasus tersebut. Jessica diyakini melakukan itu agar leluasa mencampur kopi tersebut dengan racun sianida.
Namun rupanya ada alasan tersendiri yang menyebabkan perempuan 35 tahun itu berbuat demikian. Hal itu Jessica Wongso ungkap dalam wawancara bersama CNN saat status dirinya masih sebagai saksi.
Kala itu, Jessica Wongso sengaja sampai di Mall Grand Indonesia lebih pagi untuk menghindari peraturan lalu lintas untuk mobil. Kemudian dia menghabiskan waktu sendirian di mall sebelum sampai di waktu janjian, yaitu pukul 16.00 WIB.
Baca Juga: Ayah Mirna Salihin Bongkar Borok Jessica Wongso di Australia: Nyetir Waktu Mabuk, Nabrak Panti Jompo
Sekitar 16.20 WIB Jessica Wongso sampai di Kafe Olivier. Dia duduk di tempat yang sudah disediakan pelayan. Saat itu dia langsung memesankan minuman untuk Mirna Salihin, dengan alasan dia sudah tahu menu kesukaan sang sahabat di kafe tersebut.
"Saya duduk dan melihat menunya. Saya sudah tahu sih almarhumah mau pesan apa, karena kita sudah berbincang di grup chat. Dia suka banget sama Vietnamese Coffee yang dijual di sana (Kafe Olivier)," kata Jessica Wongso dalam wawancara tujuh tahun lalu.
"Terus saya bilang 'oh kalau gitu, gue pesenin ya,'" ujarnya lagi.
Jessica Wongso lalu mengungkap bahwa dia sengaja memesankan minuman lebih dulu dengan tujuan mentraktir Mirna Salihin. Pasalnya satu bulan sebelum kejadian, Jessica dan Mirna sudah pernah bertemu dan saat itu dirinya dibayari sang sahabat makan malam.
"Sebelum ketemu ini, satu bulan yang lalunya, saat saya sampai di Jakarta, saya sudah sempat bertemu dengan Mirna dulu," kata Jessica Wongso.
"Dua hari setelah saya mendarat di Jakarta, saya makan malam dan minum kopi. Dua-duanya itu saya dibayarin sama Mirna. Jadi saya merasa membalas budi," ucapnya menyambung.
Jessica Wongso kembali menegaskan bahwa itu lah alasannya dia datang duluan dan berinisiatif memesankan kanannya minuman.
"Betul, itu dia alasannya kenapa saya datang duluan, karena three in one (peraturan lalu lintas). Saya pesan duluan, karena saya mau mentraktir Mirna yang sudah mentraktir saya dua kali sebelumnya," ujarnya.
Terpidana itu juga menyangkal bahwa dia memesankan kopi untuk Mirna jauh sebelum kedatangan temannya itu. Dia pesan pukul 16.30 WIB, 30 menit setelah waktu janjian berlalu.
"Dia juga bilang bakal datang jam 16.00, nah saya pesan minum itu jam 16.30. Sepuluh menit kemudian, kira-kira, minumannya datang. Tidak sejauh yang minumannua dihidangkan 40, 50 menit yang lalu, tidak selama itu," ujar Jessica Wongso.