Suara.com - Polri tak menepis soal kemungkinan Dito Mahendra disembunyikan orang terdekat, setelah buron atas kasus kepemilikan senjata api ilegal. Saat ini, penyidik Bareskrim Polri masih melakukan pendalaman.
"Kami masih dalami ya, untuk dugaan menyembunyikan," ujar Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, saat ditemui di kantornya, Selasa (3/10/2023).
Penyidik Bareskrim perlu memastikan ulang dulu ke orang-orang terdekat Dito Mahendra soal mereka tahu atau tidak bahwa lelaki yang pernah berseteru dengan Nikita Mirzani berstatus buron sebelum ditangkap.
"Jadi apakah yang bersangkutan tahu kalau saudara DM ini orang yang dicari polisi, harus kami cek dulu," kata Ahmad Ramadhan.
Baca Juga: Ingin Nindy Ayunda Susul Dito Mahendra Masuk Penjara, Nikita Mirzani: Kan Ikut Menyembunyikan
Belum ada penjelasan lebih detail perihal ada atau tidaknya wacana memanggil ulang orang-orang terdekat Dito Mahendra soal kemungkinan menyembunyikan sang cucu jenderal. "Kami harus hati-hati," ucap Ahmad Ramadhan.
Belum disampaikan juga siapa orang-orang terdekat yang punya potensi paling kuat menyembunyikan Dito Mahendra selama buron. Termasuk kemungkinan Nindy Ayunda masuk daftar pihak-pihak yang membantu pelarian Dito.
Kepemilikan senjata api ilegal Dito Mahendra sendiri terungkap di tengah sang pengusaha diduga terlibat kasus TPPU eks sekretaris Mahkamah Agung, Nurhadi. Dari hasil penggeledahan rumah Dito pada 13 Maret 2023, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan 15 pucuk senjata api dengan sembilan di antaranya tidak berizin atau ilegal.
Oleh Bareskrim Polri, temuan KPK di kediaman Dito Mahendra ditindaklanjuti. Dito ditetapkan sebagai tersangka mengikuti hasil gelar perkara pada 17 April 2023 setelah berkali-kali mangkir dari panggilan pemeriksaan.
Hanya saja, Dito Mahendra tetap tak memenuhi panggilan pemeriksaan usai ditetapkan sebagai tersangka. Penyidik kemudian menetapkan status buron terhadap Dito pada Mei 2023.
Baca Juga: Kronologi Kasus Dito Mahendra, Akhirnya Ditangkap Usai 4 Bulan Jadi DPO
Empat bulan berlalu, Bareskrim Polri akhirnya berhasil menangkap Dito Mahendra di kawasan Canggu, Bali pada 7 September 2023. Ia resmi ditahan sehari setelah penangkapan.