Suara.com - Sosok Otto Hasibuan menarik pehatian publik saat tampil di film dokumenter kopi sianida di Netflix berjudul Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso.
Dalam kasus yang sempat menggemparkan publik pada 2016 lalu itu, Otto Hasibuan berandil sebagai pengacara pelaku pembunuhan terhadap Mirna Salihin, yakni Jessica Kumala Wongso.
Supaya tidak penasaran terkait sosoknya, berikut profil lengkap Otto Hasibuan.
Profil Otto Hasibuan
Baca Juga: Profil Suami Mirna Salihin, Arief Soemarko yang Tak Nampak di Ice Cold Dokumenter Kasus Kopi Sianida
Otto Hasibuan berasal dari Pematangsiantar, Sumatera Utara, dan lahir pada 5 Mei 1955. Sejak kecil ia sudah terlibat dalam berbagai organisasi dan kegiatan, baik di lingkungan desa maupun sekolah.
Setelah tamat SMA, Otto Hasibuan merantau ke Yogyakarta untuk kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) jurusan hukum.
Selesai S1 di UGM, ayah mertua dari Jessica Mila ini melanjutkan studi Comparative Law di University Technology of Sydney, Australia. Untuk S3, Otto Hasibuan kembali mengambil studi doktor di UGM, Yogyakarta.
Jiwa kepimpinannya sangat besar. Hingga ia terpilih sebagai Ketua Umum DPP Ikatan Advokasi Indonesia (Ikadin) selama dua periode. Pada 2005, Otto Hasibuan menjadi pemimpin dalam Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) untuk dua periode.
Sukses dan sudah punya banyak pengalaman, akhirnya Otto Hasibuan mendirikan firma hukum Otto Hasibuan & Associates. Bayaran termahalnya mencapai Rp39 miliar. Selain sebagai pengacara, Otto Hasibuan juga menjadi dosen sekaligus pembisnis.
Otto Hasibuan menikah dengan Norwati Damanik dan memiliki empat buah hati, yakni Putri Linardo Hasibuan, Lionie Petty Hasibuan, Natalia Octavia Hasibuan dan Yakup Putra Hasibuan.
Biodata dan agama Otto Hasibuan
Nama lengkap dan gelar: Prof. (H.C.) Dr. Otto Hasibuan, S.H.,M.C.L.,M.M
Tempat tanggal lahir: Pematangsiantar, 5 Mei 1955
Agama: Kristen
Pasangan: Norwati Damanik
Anak: Putri Linardo Hasibuan, Lionie Petty Hasibuan, Natalia Octavia Hasibuan dan Yakup Putra Hasibuan
Akun Instagram: @ottohasibuanprivate
Saat ini, pria 64 tahun ini masih menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Peradi untuk periode 2020-2025