Infografis
Suara.com - Konten Kreator Bang Madun yang juga dikenal dengan nama Nyak Kopsah ngamuk kepada food vlogger A Juju. Ini karena review rumah makan pengusaha berdarah Betawi itu yang dinilai buruk.
A Juju, dalam reviewnya, datang ke Oseng-oseng Bang Madun. Dari pertama, ia sudah mulai mengomentari kondisi warung yang dekat dengan kali.
"Pas kita masuk, ini beneran deh aromanya kurang wangi. Nah ini dia tempatnya, agak berantakan tapi nggak apa-apa," kata A Juju dalam video yang dikutip dari akun TikToknya, Rabu (20/9/2023).
"Kalinya hitam, nggak sedap jadinya kalau makan. Kenyamanan gue sebagai pengunjung kurang," imbuhnya mengomentari.
Baca Juga: Muhammad Almas Qalbi, Food Vlogger yang Bercita-cita Memajukan UMKM
Selesai soal kondisi, komentar A Juju berlanjut kepada menu makanan yang dianggap mahal. Sebut saja telur dadar seharga Rp 65.000 hingga ikan bakar Rp 150 ribu namun dalam kondisi dingin.
"Gue pikir harga makanannya murah, ini buat gue ya mahal," kata lelaki bernama asli Julian ini.
Terakhir, A Juju terkejut saat dirinya hendak membawa pulang makanan. Ia hanya diberikan plastik alias kresek berwarna merah.
"Ini kita minta bungkus, tapi bungkus sendiri. Yaudah kita bungkus, ini langsung dikresekin ya? kayak sampah," ucapnya.
Review A Juju mendapat respons amukan dari Bang Madun. Ia emosi, tidak terima saat warungnya tersebut diulas dengan hal yang tidak baik.
Baca Juga: Kenalan dengan Nathkuliner, Food Vlogger yang Tetap Kurus Meski Banyak Makan
Bang Madun, menyoroti kantong kresek yang dianggap A Juju untuk membungkus makanan. Ia mengatakan, tidak mungkin plastik berwarna merah tersebut langsung dimasukan makanan tanpa ada wadah lagi.
"Nih kantong kresek, 25 tahun. Nggak mungkin pakai kresek doang! Makanya gue bilang, nanya dulu. Main bikin video aja lu!" kata Bang Madun emosi dalam video di TikTok.
Soal kresek, Bang Madun mengatakan, A Juju saat itu memang hanya meminta plastik. Tanpa mengatakan untuk apa benda tersebut ia minta kepada pegawai bang Madun.
"Waktu itu tu bocah emang minta plastik, dikasih plastik merah. Dia nggak ngomong bakal apa. Harusnya elu tanya dulu, buat apa," kata Bang Madun.
"Secara logika, ini nggak mungkin buat bungkus nasi. Astagfirullah. Elu jangan ngomong krasak, kresek. Kalau dari dulu pakai kresek, orang nggak akan mampir ke sini," imbuhnya.
Karena kejadian ini, Bang Madun berharap agar siapapun food vlogger yang datang ke warungnya, izin terlebih dulu. Sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi.
"Konfirmasi sama yang punya warung. Izin, biar punya adab," pungkas bang Madun.
