Suara.com - Kabar kurang menyenangkan datang dari selebgram Dara Arafah. Dia dibuat kesal oleh orang tak dikenal saat sedang menjaga neneknya di rumah sakit.
Dia menegur seseorang yang berada di satu ruang rawat inap dengan neneknya yang menyetel lagu dangdut dengan suara tinggi di jam 21.00 wib.
Hal tersebut diungkap Dara Arafah melalui Insta Story pribadinya.
"Serius nanya ini kalau lagi rawat inap yang 1 kamar isi 3 orang emang boleh dia dangdutan atau berisik di waktu orang lagi istirahat??" tulis Dara di video yang diunggahnya.
Baca Juga: Denny Sumargo Ajak Bahas Tes DNA, Jawaban Verny Hasan Bikin Muak: Lu Pikir Hobi Gua Tes DNA?
Merasa terganggu dengan kondisi tersebut, Dara menegur orang tersebut. Namun orang itu justru melayangkan protes balik kepada Dara.
"Udah kita tegor busettt dia malah nyaut tuh 'Masih sore' 'Gak kedengeran ini' 'Ribet amat biasanya juga nggak apa-apa katanya," sambungnya.
Lebih kasar lagi, ibu-ibu itu justru menyuruh Dara dan keluarga untuk segera pulang jika tak nyaman dengan kelakuannya.
Mendapat perlakuan seperti itu, Dara Arafah lapor ke petugas untuk menegur ibu-ibu itu. Namun setelah ditegur, ibu-ibu itu hanya mengecilkan volume lagunya saja.
"Yang nyaranin aku lapor perawat dan satpam. Malem itu juga aku sudah lapor kok. Tapi sama itu ibu-ibu lagunya cuma dikecilin nggak dimatiin. Tapi ya udahlah mungkin ibunya butuh hiburan ngejagain orang sakit," jelasnya.
Baca Juga: Sempat Kritis dan Khawatir Meninggal, Babe Cabita Titip Wasiat ke Istri Buat Jual Barang-Barang Ini
Mendengar cerita Dara Arafah, banyak netizen yang geram dengan kelakuan ibu-ibu tersebut.
"ihh gemes banget sama itu ibu-ibu, itu rumah sakit bukan hotel," komen salah satu warganet.
"Pake headset kan bisa bu. Lagian udah malam gitu masih nyetel dangdutan, orang namanya di rumah sakit itu butuh ketenangan bukan dangdutan, ya ampuun ngeyel banget ibu itu dibilangin," sambung warganet lainnya.
Ada juga yang mempertanyakan mengapa nenek Dara Arafah tak memilih ruangan VIP.
"Dear @daraarafah kenapa neneknya nggak dipindahin ke VIP aja kali.?? Maaf bukan ngeremehin, tapi banyak pasien kelas 3 kadang jalur mikirnya beda," tanya warganet lainnya.