Suara.com - Ibunda Virgoun, Eva Manurung membantah bakal mengkristenisasi cucu-cucunya seperti yang dikhawatirkan Inara Rusli.
"Dia (Inara) selalu bicara sama pembantu, dia bilang kalau Starla (anak sulung Inara dan Virgoun) itu mau dikristenisasi. Aduh ke surga nggak gandengan tangan, nggak," kata Eva Manurung saat ditemui di kawasan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2023).
Eva ingin bertemu cucu-cucunya karena sudah begitu rindu dengan mereka. Dia juga ingin mengajarkan hal-hal baik pada ketiga cucunya.
"Biar ada yang mereka ingat 'oh nenekku ngajarin ini, nenekku ngajarin seperti ini?'" ujar Eva.
Baca Juga: Inara Rusli Benarkan Cerita Mertua Soal Pernah Pukul Anak
Eva Manurung juga menyangkal dia adalah nenek yang galak. Malah dia mengaku cucu-cucunya sangat dekat kepadanya.
"Dia bilang katanya saya galak. Coba nanti kalau cucu saya ada, gimana cucu saya meluk saya. Kalau saya galak, cucu saya pasti lari semua," kata Eva Manurung.
Bahkan menurutnya, Inara Rusli yang kerap bersikap kasar pada anak-anaknya. Pernah suatu waktu, sang cucu datang padanya dan mengadu atas apa yang dialami.
"Ada Lala (Starla) didorong ke pintu sampai besot-besot. Akhirnya Lala ke saya, saya bilang 'apa yang sakit nak?' dia jawab 'ini sakit, besot-besot semua,'" ungkap Eva.
"Saya cuma bilang, 'aduh Tuhan, saya yang gini-gini nggak sanggup lihatnya,' kan sama kayak mukulin saya, saya di situ, sama kayak ngusir saya dong," katanya lagi.
Di sisi lain, sampat saat ini akses Eva Manurung untuk bertemu cucu masih dibatasi Inara Rusli. Bahkan untuk sekadar video call, Eva juga dilarang.
Sementara, sidang perceraian Virgoun dan Inara Rusli masih bergulir. Di proses persidangan, muncul tudingan ayah tiga anak itu melakukan kekerasan dengan bukti kunci borgol.
Namun seiring waktu, tudingan KDRT malah berbalik kepada Inara Rusli. Hingga kini pihak pengadilan masih menyelidiki bukti-bukti untuk memutuskan hak asuh anak jatuh kepada siapa.