Suara.com - Ferry Irawan menceritakan pengalaman pahitnya selama mendekam di penjara atas kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan pada mantan istrinya, Venna Melinda. Hal ini disampaikan ketika dia menjadi bintang tamu di podcast Alvin in Love.
Kepada Alvin Adam, Ferry Irawan menceritakan bagaimana dia akhirnya ikhlas memaafkan Venna Melinda yang telah membuatnya hidup sengsara di penjara. Meski awalnya sulit, Ferry berusaha untuk legowo.
"Pertama siapa orang yang bercita-cita untuk ada dalam keadaan tersebut. Aku yakin di belahan dunia manapun tidak akan pernah ada yang bercita-cita ingin seperti itu kan," ujarnya dikutip pada Sabtu (9/9/2023).
Ferry Irawan tak menampik jika dia marah dan tak terima dengan semua hal yang terjadi padanya. Namun dia mencoba untuk berbaik sangka dengan ketetapan Allah.
Baca Juga: Dituding Mokondo ke Venna Melinda, Ferry Irawan: Dalam Rumah Tangga Tak Ada yang Namanya Numpang
"Tapi kok kenapa pada saat itu, Allah menempatkan aku dalam posisi itu. Pada saat aku berontak, tidak menerima, itu semua yang ada hanya kesusahan, kesengsaraan dan ketidaknyamanan," ungkapnya.
"Baik aku, keluargaku juga apalagi ibuku ya, kasihan banget, dia udah usia hampir 80 tahun, harus melewati semua, permasalahan ini," imbuhnya.
Pada akhirnya Ferry Irawan pun mencoba ikhlas menerima apa yang telah terjadi padanya.
"Ternyata pada saat aku menerima semuanya, ketetapan dan kehendak yang Maha Kuasa itu semua akhirnya perlahan-lahan yang pertama kali Allah kasih itu ketenangan," tuturnya.
"Dari ketenangan itu berubahlah yang namanya kesusahan jadi kemudahan, ketidaknyamanan menjadi kenyamanan, kesengsaraan menjadi kebahagiaan," pungkas Ferry Irawan.
Baca Juga: Tak Terima Dituding Suami Modal Kolor, Ferry Irawan Beri Sejumlah Bukti Transferan
Ferry Irawan mendekam di bui selama lebih dari tujuh bulan setelah divonis satu tahun hukuman penjara. Ferry dibebaskan lebih cepat setelah mendapat remisi 17 Agustus 2023.
Kontributor : Chusnul Chotimah