Suara.com - Atiek CB belum lama ini berbagi kisah tentang isu kesehatan mental yang ia idap. Didapat dari keturunan keluarga, Atiek CB sudah berjuang melawan bipolar sejak kecil.
"Aku punya dari kecil depresi itu, turunan dari keluarga," ungkap Atiek CB di kawasan Kapten P. Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (5/9/2023).
Penyakit bipolar yang diidap Atiek CB terbilang masih normal di lingkungan keluarganya. Hampir sebagian besar anggota keluarga Atiek CB sampai harus dipasung karena tidak bisa mengendalikan diri.
"Ibuku, kakekku bahkan nenek dari bapakku tuh dipasung juga. Entah gimana turunannya. Ya mungkin macem-macem mental ilness-nya, tapi nggak ada yang masuk rumah sakit jiwa," terang Atiek CB.
Atiek CB tidak pernah mengobati bipolarnya. Ia memilih mengalihkan perhatian ke hal-hal lain seperti bernyanyi agar sakitnya tidak kambuh.
"Dari kecil juga aku mulai nyanyi," beber Atiek CB.
Ternyata, bernyanyi memang jadi salah satu cara ampuh untuk mengatasi bipolar. Hal itu lah yang kemudian membawa Atiek CB berkiprah di panggung industri musik Tanah Air.
"Hobi nyanyi itu membantu banyak," kata Atiek CB.
Namun setelah pindah ke Amerika Serikat mengikuti suaminya, kegiatan bernyanyi Atiek CB ikut berhenti. Ia baru memulai sesi pengobatan bipolar di sana.
Baca Juga: Biodata dan Agama Atiek CB, Penyanyi yang Tetap Akur dengan Mantan Suami Ronnie Sianturi
"Dulu di sini (Indonesia) nggak pernah konseling, nggak pernah minum obat. Tapi setelah pindah ke Amerika, konseling jadi rajin, seminggu sekali," papar Atiek CB.
Konsultasi rutin ke psikiater membuat kondisi mental Atiek CB jadi lebih stabil. Ia ditangani oleh ahli dan mendapat obat yang tepat.
"Dibuatkan diagnosa sama psikologisnya, terus baru dapet psikiaternya, obatnya minumnya apa aja," ucap Atiek CB.