Suara.com - Tasyi Athasyia kembali datang ke Polda Metro Jaya untuk menindaklanjuti kasusnya. Ini terkait dengan laporan dugaan pencemaran nama baik atas sejumlah akun.
Dalam pengembangannya, Tasyi Athasyia menyerahkan sejumlah bukti. Di antaranya penemuan dalang yang diduga mendanai masalah dengan mantan karyawan.
Sebab, adanya laporan ini pun terkait dengan masalah Tasyi Athasyia dan mantan karyawan yang kemudian hadir di Twitter.
"Ada transferan dari orang-orang yang saya bilang dalang," kata Tasyi Athasyia di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Krimum) Polda Metro Jaya, Jumat (1/10/2023).
Baca Juga: Tasyi Athasyia Dihujat Perkara Kasih Kejutan Ultah Ibunya: Drama Lagi Nih Orang
Pengacara Tasyi Athasyia, Sandy Arifin memaparkan, dalang tersebut bukan hanya melakukan transaksi. Tetapi dia juga diduga sebagai otak yang mengatur masalah ini.
"Diduga ada unsur yang mendanai dan ada juga yang mensponsori, mengatur, dan ada beberapa capture-an, ini masih diduga ya," terang Sandy Arifin.
Dengan adanya penemuan ini, Tasyi Athasyia berharap polisi bisa bergerak untuk menyelesaikan kasus ini. Selain itu juga membersihkan nama baiknya yang difitnah di media sosial.
"Ini mempertegas bahwa berita kemarin yang disampaikan itu tidak benar," terang Sandy Arifin.
Sebagai pengingat, Tasyi Athasyia melaporkan sejumlah akun hater ke Polda Metro Jaya, 11 Juli 2023. Tindakan ini sebagai bentuk perlawanan sang selebgram karena difitnah di media sosial.
Baca Juga: Tasyi Athasyia Balas Bantahan Bu Ala Soal Masih Tidur Jam 6 Pagi: Tadi Bilangnya...
Meski tak secara spesifik disebut akun mana yang dilaporkan, tetapi saat itu nama Tasyi Athasyia tercemar karena unggahan seseorang yang bercerita soal gaji karyawan yang tidak dibayar.