Wulan Guritno Diperiksa Bareskrim Pekan Depan Terkait Promosikan Judi Online

Kamis, 31 Agustus 2023 | 13:20 WIB
Wulan Guritno Diperiksa Bareskrim Pekan Depan Terkait Promosikan Judi Online
Potret Rumah Mewah Wulan Guritno. (Dok: YouTube/WulanGuritno)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bareskrim Polri menyampaikan perkembangan terkini kasus Wulan Guritno yang kedapatan mempromosikan judi online. Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Adi Vivid menyebut pemanggilan belum bisa dilakukan pekan ini.

“Minggu ini belum,” ujar Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Adi Vivid saat dikonfirmasi, Kamis (31/8/2023).

Penyidik Bareskrim Polri masih butuh melakukan pendalaman materi terkait aksi sejumlah publik figur mempromosikan judi online, termasuk Wulan Guritno.

“Saat ini kami lakukan monitoring, profiling dan pendataan terlebih dahulu,” terang Adi Vivid.

Baca Juga: Wulan Guritno Buru-Buru Pulang ke Indonesia, Gegara Mau Diperiksa Kasus Promosikan Situs Judi Online?

Wulan Guritno Berlibur di Jogja (Instagram)
Wulan Guritno Berlibur di Jogja (Instagram)

Bareskrim Polri rencananya baru akan mengirim surat panggilan ke Wulan Guritno setelah data yang dikumpulkan penyidik dirasa cukup. Penanggilan kemungkinan dilakukan pekan depan.

“Rencananya Minggu depan,” kata Adi Vivid.

Sebelumnya, Bareskrim Polri mengumumkan rencana pemanggilan Wulan Guritno atas tindakan mempromosikan judi online di 2020. Penyidik ingin meminta klarifikasi dari yang bersangkutan terkait hal itu.

“Kami akan lakukan klarifikasi. Kami panggil yang bersangkutan untuk melihat unsurnya terpenuhi atau tidak,” jelas Adi Vivid di Bareskrim Polri, Rabu (30/8/2023).

Bukan cuma Wulan Guritno, Bareskrim Polri juga mengimbau publik figur lain untuk datang memberikan klarifikasi atas aksi mempromosikan judi online.

Baca Juga: 5 Fakta Wulan Guritno Diduga Promosikan Judi Online: Bisa Terancam 6 Tahun Bui

“Kami sudah tegas mengatakan kepada teman-teman influencer, artis, selebgram, untuk stop mempromosikan judi online. Sudah banyak korban, banyak orang jatuh miskin,” ucap Adi Vivid.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI