Suara.com - Christine Hakim merayakan 50 tahun berkarya di dunia seni peran bulan Agustus ini. Sebagai bentuk apresiasi, Reza Rahadian membuat persembahan spesial bertajuk The Journey of Christine Hakim.
"Gagasan ini muncul atas bagaimana saya sendiri sebagai anak, mengagumi ibu Christine Hakim. Ini adalah bentuk rasa syukur kami semua," ungkap Reza Rahadian di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Rabu (30/8/2023).
Rangkaian acara The Journey of Christine Hakim direncanakan berlangsung selama satu tahun. Reza Rahadian memulai kegiatan lewat sesi pemutaran dan diskusi film.
"Ada pemutaran dan diskusi film, bersama dengan komunitas-komunitas film, universitas, festival dalam negeri, dan festival film internasional. Di mana Ibu Christine juga memiliki rekam jejak pada festival film tersebut," ujar Reza Rahadian.
Baca Juga: Disebut Ragil Versi Agak Macho, Gestur Reza Rahadian Sapa Fans Diomongin: Gemulai Cucok Meong!
Pameran memorabilia Christine Hakim juga akan diselenggarakan sebagai bagian rangkaian acara The Journey of Christine Hakim. Acara turut dimeriahkan dengan aksi kolaborasi dari beberapa seniman.
"Kalau ngomongin Piala Citra juga kayaknya nggak cukup tempatnya, karena pialanya banyak banget. Jadi nanti kami akan pamerkan beberapa memorabilia yang sangat amat berarti untuk Ibu Christine Hakim," ujar Reza Rahadian.
"Nanti juga ada kolaborasi dengan tiga seniman. Ini ada di eksebisi yang itu tadi. Siapa saja senimannya, tunggu nanti," sambung sang aktor.
Rangkaian kegiatan The Journey of Christine Hakim akan ditutup dengan peluncuran buku tentang perjalanan karier sang aktris senior.
"Ini adalah buku autobiografi, yang penulisnya juga belum bisa kami kasih tahu sekarang. Masih kami simpan rapat-rapat," kata Reza Rahadian.
Baca Juga: Totalitas! 5 Film Indonesia Ini Gunakan Riasan Prostetik untuk Tunjang Kesuksesan
Christine Hakim begitu bahagia saat mengetahui pencapaiannya di dunia seni peran dibuat perayaan lewat berbagai acara. Ia sendiri tak pernah berpikir bakal membuat kegiatan seperti itu.
"Awalnya saya cuma mau membuat buku. Rupanya, anak-anak yang saya cintai dan kadang bikin saya sakit kepala juga, membuat ini semua," kata Christine Hakim.
"Sebenarnya nggak pakai perayaan pun nggak apa-apa, karena saya akan tetap bekerja seperti apa yang dulu pernah ditanamkan Teguh Karya dan Slamet Rahardjo," ujarnya lagi.
Christine Hakim pun mengucap terima kasih ke Reza Rahadian dan tim yang sudah berjuang keras menyiapkan acara perayaan tersebut.
"Yah, terima kasih ya," ucap Christine Hakim.