Suara.com - Babe Cabita belum lama ini mengalami kondisi kritis. Ini karena penyakit anemia aplastik yang disebabkan autoimun.
Gejala awal dimulai saat Babe Cabita mengalami demam hingga 42 derajat celcius. Komika 34 tahun ini juga menggigil setiap dua jam sekali.
"Menggigil, parah. Susah tidur, sekalinya tidur aku merasa halusinasi," kata Babe Cabita di kanal YouTube Deddy Corbuzier, Selasa (29/8/2023).
Dalam halusinasinya, Babe Cabita merasa seperti bertemu dengan seseorang. Ia menduga hal serupa juga sering terjadi pada kebanyakan orang yang mengalami kondisi kritis.
Baca Juga: Nikita Mirzani dan Dewi Perssik Saling Hina, Bunga Citra Lestari Sudah Menikah?
"Aku sampai berpikir, oh kenapa kalau orang mau meninggal, ngomongnya aneh-aneh. 'itu siapa yang datang?' orang itu mengaitkannya dia apa... (roh, malaikat pencabut nyawa)," ucap bintang film Comic 8 ini.
"Ternyata saat aku menggigil, halusinasi kayak orang datang, mimpi sekelebat, itu antara sadar dan nggak sadar," imbuhnya.
Kala itu, Babe Cabita belum didiagnosa autoimun anemia aplastik. Sang komika diduga mengidap leukemia.
"Aku nggak ngerti, karena saat pemeriksaan, ada darah putih. Ini menyebar ke beberapa bagian tangan," tuturnya.
Dokter pun menyarankan agar Babe Cabita melakukan tes lanjutan. Hal ini pun dijalankan oleh si komika.
Baca Juga: Kronologi Babe Cabita Kritis, Sempat Diduga Leukemia Tapi Ternyata Anemia Aplastik
"Setelah nggak demam, diambil tulang sumsumnya. Anemia aplastik itu, penyakit yang disebabkan oleh atoimun.