Suara.com - Babe Cabita diduga mengidap leukimia hingga menyebabkan kondisinya kritis. Ini karena ciri dari penyakit tersebut yang dialami komika 34 tahun tersebut.
Babe Cabita menerangkan, saat menjalani pemeriksaan di rumah sakit, sel putih menyebar di beberapa bagian tubuh. Selain itu dari semua pemeriksaan darah, semuanya terbilang berada di angka yang drop.
"Aku enggak ngerti, karena saat pemeriksaan, ada darah putih. Ini menyebar ke beberapa bagian tangan. Dia menduga, itu leukemia, tapi akan ada pemeriksaan lanjutan," kata Babe Cabita di kanal YouTube Deddy Corbuzier, Selasa (28/8/2023).
Untuk menuju pemeriksaan lanjutan, Babe Cabita mengalami masa kritis. Tubuhnya demam hingga menginjak 42 derajat celcius, menggingil hingga mengalami halusinasi.
"Wah itu, setiap dua jam sekali menggigil, parah. Susah tidur, sekalinya tidur aku merasa halusinasi," ujar Babe Cabita.
![Babe Cabita bersama Zulfati Indraloka. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/31/61811-babe-cabita-dan-zulfati-indraloka.jpg)
Dokter sudah berusaha memasukkan beberapa jenis antibiotik. Tetapi tidak membuat kondisi Babe Cabita membaik.
"Dokter aneh nih, masukin antibiotik masih demam. Turun, keringat dingin, menggigil lagi. Dalam sehari aku dimasukin antibiotik dan bermacam-macam. Dokternya sekalian coba-coba. Sampai hari ketiga, dapat antibiotiknya," terang bintang film Comic 8 tersebut.
Setelah kondisi Babe Cabita membaik di hari ketiga, ia langsung menjalani tes lanjutan." Jadi dari belakang disedot tulang sumsumnya. Hasilnya bukan leukemia, tapi anemia aplastik," tutur pemilik nama asli Priya Prayogha Pratama Tanjung tersebut.
Melansir Halodoc, Anemia aplastik adalah kelainan darah yang terjadi karena kegagalan sumsum tulang untuk menghasilkan sel darah.
Baca Juga: Babe Cabita Alami Kritis, Badan Menggigil hingga Diduga Leukimia
Babe Cabita menerangkan secara singkat, anemia aplastik ternyata disebabkan karena autoimun. Sistem imun yang harusnya menjaga tubuh, justru menyerang bagian sumsum tulang.