Suara.com - Setelah menghilang cukup lama dari perhatian publik, Deryansha Azhary, yang dulu dikenal sebagai Dery Vierra, kisahkan pengalamannya saat berhijrah. Pengalaman berhijrah Dery eks Vierra ini dibagikannya saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube milik Deddy Corbuzier, Selasa (15/8/2023).
Pada tahun 2016, Dery eks Vierra menceritakan bahwa ia pernah terpengaruh oleh doktrin salah, sehingga ia dengan mudah mengkafirkan orang lain selain dirinya. Baginya, hukum yang berlaku di Indonesia dianggap sebagai hukum buatan manusia.
"Gue bilang negara ini negara kafir. Gue kafirin Pak Jokowi. Hukum negara ini buatan manusia, sesudah kena doktrin," kata Derry.
Bahkan, karena pengaruh doktrin keliru tersebut, Dery pernah mengkafirkan istrinya sendiri karena tidak sepaham. Sehingga akhirnya sang istri akhirnya mengikuti pemahaman Dery. Bahkan, dulu dia bahkan pernah memajang salah satu bendera paham radikal di kamarnya.
Baca Juga: Biodata dan Agama Alan Arten Boltian, Pacar Lucinta Luna yang Nyaris Gelut dengan Deddy Corbuzier
Eks bassist Vierra ini melanjutkan dengan menceritakan pengalaman menemukan agama pada 2010. Dalam perjalanan tersebut, Deryansha Azhary berpindah-pindah aliran dalam upaya mencapai kehidupan yang tenang.
"Gue pernah masuk Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Setelah HTI, rasanya tidak cukup meyakinkan," katanya sambil bercanda.
Perjalanan Dery dalam mencari ketenangan hidupnya akhirnya dimulai dari sini. Eks bassist Vierra ini mengungkapkan bahwa ia menemukan "momentum hidup" ketika sedang berinteraksi di media sosial.
"Saat itu saya sedang melakukan siaran langsung di media sosial, ada seseorang yang menyerang Saudi. Pada saat itu, Raja Salman memposting foto berjabat tangan dengan perdana menteri perempuan dari suatu negara. Gue bilang 'ente jangan sembarangan berkomentar. Hati-hati fitnah ini," paparnya.
Dari situ, pemahaman Dery terus diserang, sehingga saat itu ia semakin yakin bahwa hukum yang berseberangan dengan pandangannya adalah hukum kafir.
Baca Juga: Akui Dirinya Hampir Jadi Juri Miss Universe Indonesia, Deddy Corbuzier Ucap Syukur: Untung
"Seseorang ini menjelaskan tentang perjanjian-perjanjian Saudi dan sebagainya, lalu dibandingkan dengan Indonesia. Kita melihat kesamaan antara Indonesia dan Saudi sebagai negara kafir, dengan landasannya adalah UUD 45 yang merupakan buatan manusia," ceritanya.
Kisah ini diungkapkan ketika Deddy Corbuzier bertanya apakah sang eks bassist Vierra pernah terlibat dengan paham salah satu paham radikal. Dan hal tersebut dibenarkn oleh Dery.
"Dulu gue bego," ujar Derry terkekeh.
Dery akhirnya tersadar kalau dirinya sudah terdoktrin faham radikal setelah diberikan pengertian dari seorang ustaz bahwa dirinya telah terpengaruh faham keliru. Dia bahkan menolak mentah-mentah ajakan dari salah seorang dalam kelompok tersebut untuk hijrah ke Suriah.
"Akhirnya gue cabut (keluar dari kelompok radikal)," tutup Dery.