Suara.com - TikToker asal Medan, Farel Aditya, tengah menjadi sorotan publik usai berurusan dengan dokter kecantikan Richard Lee.
Remaja 17 tahun itu dinilai tidak tahu terima kasih karena menyia-nyiakan kesempatan emas dengan berhenti dari sekolah yang sudah dibiayai oleh sang dokter.
Farel Aditya beralasan bahwa dirinya tidak nyaman berada di tempat baru. Bahkan, dia sempat mengaku tidak memiliki teman di sekolah barunya dan merasa ada jarak di antara mereka.
Seolah ingin membantah ucapan tersebut, TikToker @fernando_wijaya_ membuktikan betapa baiknya teman-teman di SMA Xavierus 1 Palembang kepada Farel Aditya.
Pemilik akun tersebut mengunggah bidik layar chat Farel Aditya dengan sejumlah teman-teman sekelasnya.
Dalam video, terlihat teman-teman sekelas Farel Aditya mencoba berbuat baik dengan memberi salinan catatan, membantu mengerjakan tugasm hingga mengajaknya untuk ikut kegiatan sekolah.
"Nih untuk contohnya. Jadi kamu tinggal pilih tuh produk pangan lokal apa yang mau kamu bahas untuk daerahnya bebas. Coba bikin halaman judulnya dulu aja," kata teman Farel bernama Rahel di dalam chat tersebut.
"Rel, ikut Pramuka dak (nggak)?" tanya teman yang lain, tetapi ajakan itu ditolak oleh Farel Aditya.
Bukti tersebut membuat pemilik akun @fernando_wijaya geram. Menurutnya, Farel Aditya termasuk sosok yang suka playing victim.
Baca Juga: Lita Gading Semprot dr Richard Lee dan Menganggap Tak Peduli Kondisi Mental Farel Aditya
"Sumpah nih anak play victim banget. Terus kata Farel kan nggak ada yang main ke kosannya. Ya, itu wajar Farel, kan baru beberapa hari sekolah di situ," katanya.
Kini, Farel Aditya sudah kembali ke Medan dengan membawa sejumlah fasilitas yang diberi dokter Richard Lee, seperti ponsel dan laptop.