Suara.com - Ivo Chu semakin percaya diri menjadi seorang solois. Mengawali karirnya di industri musik sebagai vokalis grup band rock di Surabaya, kini dia meluncurkan Risalah Hati.
Di single ke-2nya ini, perempuan yang lebih bernama asli Ivo Chumainiah itu bereksplorasi dalam hal genre.
Di single pertamanya, Waktu Menjawab, IVO menggunakan genre pop ballad. Sedangkan di single barunya dia tampil dengan musik bernada EDM.
"Aku nggak pernah bawain lagu kayak ini (EDM), jadi ya tertantang aja. Pop sama folk kan udah biasa kan, aku mau coba agak ke EDM ya, jadi aku coba tantangan baru. Ya ternyata aku enjoy," ungkap Ivo Chu saat ditemui awak media belum lama ini.
Baca Juga: Cita Citata Ngaku Jadi Korban Masalah Royalti, Alami Kerugian Sampai Miliaran Rupiah
Ivo mengakui jika eksplorasinya ke musik EDM begitu sulit. Hal ini membuat proses rekamannya sedikit mengalami kendala. Dia harus melakukan beberapa adaptasi dari segi vokalnya.
Beruntung, semua bisa dilewati nya dengan baik karena bekerjasama dengan pihak-pihak yang kompeten.
"Ini agak susah dibawain karena di awal ada falsetnya, saya harus pake falset itu menantangnya," jelas Ivo.
Ivo juga memastikan Risalah Hati, bukan lagu dari Ahmad Dhani atau Dewa 19. Lagu tersebut sendiri tercipta berdasarkan perasaan yang sempat ia curahkan kepada Dinno Taruprajoko dan Jeffrey Stefanus selaku pencipta lagu sekaligus penata musiknya.
Cerita yang diangkat dalam single terbarunya tersebut lumrah dialami oleh banyak orang. Maka dari itu, ia berharap lagu tersebut bisa mendapat respon positif dari penikmat musik di Indonesia.
"Ini lagunya tentang kegalauan hati ya, semua orang pasti ada kegalauan dan risalah di hati mereka. Maknanya dalam, kalau orang udah bimbang mau lanjut apa nggak kan pasti berasa," terangnya.