Suara.com - Jane Abel menceritakan kronologi mendadak dikeluarkan dari Kartu Keluarga (KK) Bambang Pamungkas. Semua itu pertama kali diketahui saat Jane Abel ingin meng-upgrade aplikasi ojek online, tetapi ditolak.
Nomor KTP Jane Abel disebut tidak tercatat di Dukcapil mana pun. Padahal Jane Abel baru setahun terakhir menggunakan KTP yang baru diurus di usia 19 tahun.
Usut punya usut, semua itu bisa terjadi karena Jane Abel punya double KTP. Namun KTP yang pertama kali dicetak dinyatakan hilang oleh Bambang Pamungkas.
"Pas dicek, enggak ada. Katanya yang nerima, istrinya (Bambang Pamungkas). Ketika ditanya, istrinya juga enggak tahu di mana, enggak nerima," cerita Jane Abel kepada Feni Rose.
Baca Juga: Jane Abel Anak Bambang Pamungkas Diam-diam Menikah dan Punya Anak, Banyak yang Kaget
Jane Abel akhirnya mengurus KTP lagi yang alamat pengirimannya tidak lagi ditujukan ke rumah Bambang Pamungkas. Keputusan itu membuat Jane Abel bisa punya KTP sebelum kemudian dinyatakan tidak berlaku.
Saat ditelusuri ke kelurahan tempat tinggal Bambang Pamungkas, KTP Jane Abel yang pertama ada di sana. KTP tersebut digunakan untuk mengurus kepindahan Jane Abel sehingga secara otomatis dikeluarkan dari KK Bambang Pamungkas.
"Katanya sudah menerima surat pengajuan pindah beserta KTP dan tanda tangan bahwa mengajukan pindah. Sedangkan KTP aku pegang," lanjut Jane Abel dalam tayangan di YouTube Feni Rose Official pada Kamis (3/8/2023).
"Ternyata ada dua KTP yang berbeda. Satu KTP tapi tanggal cetaknya berbeda. Jadi yang diserahkan ke kelurahan, itu yang dibilang hilang," tutur Jane Abel.
Sebagai informasi, Jane Abel merupakan anak Bambang Pamungkas dari pernikahan pertamanya dengan mendiang Olga Archangela. Kini pesepakbola yang akrab disapa BP tersebut berstatus sebagai suami Tribuana Tungga Dewi.
Baca Juga: Dear Bambang Pamungkas, Putrimu Titip Pesan: Dijenguk Yuk Makamnya Bunda
Namun dalam perjalanan rumah tangganya, Bambang Pamungkas disebut menikah lagi dengan Amalia Fujiawati secara siri. Jane Abel membenarkan, sedangkan BP membantah sehingga memutuskan hubungannya dengan sang putri.
Kontributor : Neressa Prahastiwi