Infografis
Suara.com - Sosok Catheez kembali jadi sorotan publik usai dirinya mengatakan jijik saat mengajak salah satu teman Jepang Jerome Pollin makan di angkringan. Siapa sangka hal itu membuat publik kontra dengan adab wanita keturunan China itu.
"Habis diajak makan-makanan Jepang sama Sasuke, habis itu langsung ke warung angkringan. Happy atau malah dalam hati jijik?" tanya Cathezz ke Yusuke dalam unggahan video Instagram @lambe_turah.
"Aman aja," jawab Yusuke.
"Tapikan rata-rata, kadang-kadang banyak orang luar negeri yang kek nggak mau gitu makan di warung. Nanti kalau misal mencret kabarin aku ya," ujar Cathezz lagi.
Baca Juga: Pembunuh Mayat Terbungkus Karpet di Ngawi Ditangkap, Satu Pelaku Masih di Bawah Umur
Selain itu, saat makan di warung angkringan Cathezz juga sempat mengendus-endus makananya sebelum dimakan. Hal itu juga menuai respon tak baik dari publik.
Mengetahui respon publik yang kebanyakan kontra. Cathezz pun akhirnya mencoba meluruskan sikapnya itu. Ia mengaku sering makan makanan angkringan, namun saat itu adalah kali pertamanya. Ia juga mengaku tak jijik sama sekali dengan makanan di angkringan itu.
Cathezz menjelaskan kalau dirinya memang suka mencium bau makanan sebelum memakannya. Ia tak tahu kalau hal itu dinilai kurang beretika.
"Halo guys, makasih ya yang udah ngingetin. Jujur ini pertama kali aku ke angkringan. Biasanya order lewat ojol," tulisnya di kolom komentar akun Youtube.
"Dan aku nggak tau aku sendiri yang kayak gini atau ada yang sama. Tapi memang dari dulu aku punya kebiasaan mau makanan apapun selalu aku cium dulu. Jadi aku pikir itu normal. Jadi buat yang salah paham aku merasa jijik dll karena ngendus-endus itu jelas engga ya," tandasnya.
Unggahan itu lantas menarik perhatian warganet untuk berkomentar. Beragam komentar pun memenuhi unggahan tersebut.
"Chindo sekarang banyak yang belagu sok kaya.. cuma Sisca Kohl aja yang rendah hati," komentar seorang warganet.
"Udah bener nongkrong di resto ngapa maen-maen ke angkringan. Kamu bukan target marketingnya neng," ujar warganet lain.
"Contoh SDM Rendah Etika," imbuh warganet lain.
