Infografis
Suara.com - Cincin mahal Hotman Paris Hutapea senilai Rp12 miliar yang jatuh di salah satu mal di Jakarta tetap tidak kembali sampai sekarang. Orang yang memungut cincin berbentuk terompet itu tidak menyerahkannya lagi ke Hotman Paris Hutapea.
"Enggak. Di CCTV memang ada yang menemukan, tapi tidak dikembalikan," ujar Hotman Paris, ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (24/7/2023).
Sadar cincinnya tak kembali, Hotman Paris Hutapea menutup kegiatan sayembara yang ia lakukan untuk mendapatkan lagi cincin tersebut.
"Ya mau diapain lagi? Saya ikhlaskan. Orang jatuh, bukan dicuri. Nggak terlalu mahal juga kok. Bentuknya saja yang antik," tutur Hotman Paris.
Baca Juga: Razman Arif Nasution Absen di Mediasi, Hotman Paris: Kalaupun Hadir, Saya Tak Mau Damai
"Kalau yang ini (berlian) yang hilang, baru gue mungkin nangis tujuh hari tujuh malam, karena ini lebih mahal dari Lamborghini," imbuh pengacara 62 tahun ini.
Hotman Paris pun sudah memesan cincin baru dengan desain serupa yang dibuat di Italia. "Sudah pesan lagi juga dari Italia, bentuk terompet juga. Adanya di sana, di sini enggak ada," kata Hotman Paris Hutapea.
Hanya saja, Hotman Paris harus bersabar untuk memakai cincin barunya. Butuh waktu yang cukup lama untuk menyelesaikan pembuatan hingga pengiriman ke Indonesia. "Katanya sekitar dua bulan, bisa lebih," ucap Hotman Paris Hutapea.
Kabar hilangnya cincin mahal Hotman Paris mulai ramai diperbincangkan sejak pekan lalu. Cincin berbentuk terompet yang sudah melekat di jari Hotman Paris Hutapea selama 10 tahun itu terjatuh usai ia berkunjung ke salah satu mal di Jakarta.
Meski buat Hotman Paris harganya tak seberapa, tetap ia ingin cincinnya kembali. Hotman sampai menyiapkan imbalan untuk siapa pun yang menemukan cincin itu untuk mengembalikannya.
Baca Juga: Hotman Paris Janji Kasih Hadiah Uang Buat Orang yang Temukan Cincin Mewahnya
"Saya tidak akan keberatan memberikan uang kompensasi yang Anda mau, karena itu cincin kesayangan saya," tutur Hotman Paris Hutapea di acara Pagi Pagi Ambyar Trans TV.
