Infografis
Suara.com - Putri Anne mulai membagikan foto pribadinya tanpa menggunakan jilbab. Bahkan sekarang dia semakin percaya diri.
Aktris yang semula dipuji cantik berhijab ini bahkan tak segan lagi membagikan fotonya dengan rambut terurai.
Nah penasaran dengan gaya Putri Anne tanpa menggunakan jilbab? Berikut ulasannya.
1. Sudah cukup lama sejak Putri Anne melepas hijabnya.Namun, kini dirinya seolah tampak lega dan makin bahagia usai tampil dengan rambut terurai. Ia bahkan terlihat mewarnai rambutnya.
Baca Juga: Pablo Benua Dukung Al Zaytun, Keisya Levronka Dianggap Tak Punya Adab
2. Perubahan penampilan artis satu ini pun tak berjalan spontan, momen yang banyak mendapat sorotan ini mulai terlihat secara bertahap. Awalnya Putri kerap tampil mengenakan hoodie untuk menutupi rambutnya. Namun, lambat laun ia mulai berani memperlihatkan rambutnya.
3. Pada mulanya, perubahan penampilan Putri Anne ini juga sempat mendapat banyak sorotan, cibiran, hingga hujatan. Namun, perlahan netizen mulai mendukung keputusannya.
4. Meski begitu, Putri tetap membatasi kolom komentar di akun instagramnya. Kini ia pun kerap mengunggah foto terbarunya yang tak lagi mengenakan hijab.
5. Putri Anne yang sebelumnya identik dengan gaya cantik dan kalem dalam berhijab, kini tampil swag dengan outfit nyentrik setelah menanggalkan kerudungnya.
6. Ia bahkan mulai terang-terangan tampil dengan rambut terurai dalam unggahan terbarunya. Putri pun tampak swag dengan rambut berwarna merah menyala.
Baca Juga: Lepas Hijab, Putri Anne Ganti Warna Rambut Jadi Merah Menyala
7. Tak hanya di dalam ruangan, ia juga Terlihat swag saat berpose di luar ruangan dengan gaya swagnya.
8. Meski tetap cantik, namun wajah Putri Anne terlihat agak pucat dan tampak kurang segar di potret terbarunya. Perubahan itupun dikait-kaitkan netizen dengan masalah rumah tangganya.
Selama ini netizen memang dibuat penasaran, pasalnya Putri Anne tak pernah koar-koar mengenai kehidupan rumah tangganya. Status pernikahannya dengan Arya Saloka sampai saat ini juga masih belum diungkapnya.
Kontributor: Nur Khasanah
