Korban Penipuan Mario Teguh Sempat Emosi dan Menangis Saat Diperiksa Polisi

Jum'at, 21 Juli 2023 | 10:55 WIB
Korban Penipuan Mario Teguh Sempat Emosi dan Menangis Saat Diperiksa Polisi
Pelapor Mario Teguh, Sunyoto Indra Prayitno (batik) bersama istri (kemeja merah), dua saksi dan pengacara Djamaluddin Koedoeboen di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat dini hari (21/7/2023) [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengusaha yang melaporkan Mario Teguh dan Linna Susanto atas dugaan penipuan Rp 5 miliar, Sunyoto Indra Prayitno dipanggil penyidik Polda Metro Jaya, Jakarta untuk memberikan keterangan.

Didampingi kuasa hukum, Sunyoto Indra Prayitno hadir bersama sang istri, Syarah dan dua karyawan produk kecantikan miliknya yang juga dimintai keterangan sebagai saksi.

"Alhamdulillah, semua berjalan baik dan lancar setelah kurang lebih 7 jam kami di dalam," ujar kuasa hukum Sunyoto Indra Prayitno, Djamaluddin Koedoboen, Jumat dini hari (21/7/2023).

Proses pemeriksaan berlangsung lama karena masing-masing dari mereka diminta menjawab pertanyaan cukup banyak oleh penyidik.

Mario Teguh. (YouTube/MarioTeguhTV)
Mario Teguh. (YouTube/MarioTeguhTV)

"Masing-masing sekitar 26 sampai 27 pertanyaan, seputar apa yang dilaporkan," kata Djamaluddin Koedoeboen.

Selain itu, istri Sunyoto Indra Prayitno yang juga berstatus sebagai pemilik produk kecantikan sempat terbawa emosi saat sesi tanya jawab.

Penyidik jadi butuh waktu lebih lama untuk menenangkan yang bersangkutan sebelum melanjutkan pemeriksaan.

"Mbak Syarah masih terbawa emosi sehingga sempat menangis sehingga teman-teman penyidik butuh waktu menenangkan," tutur Djamaluddin Koedoeboen.

Sunyoto Indra Prayitno sendiri tidak berbicara banyak usai proses pemeriksaan. Ia baru mau membicarakan detail laporan terhadap Mario Teguh setelah rangkaian proses pemeriksaan selesai.

Baca Juga: Rekam Jejak Mario Teguh: Motivator Super, Kini Bolak-Balik Dilaporkan

"Nanti kami bahas lagi setelah semua prosesnya selesai," ucap Sunyoto Indra Prayitno.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI