Suara.com - Momen keakraban Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Indonesia, dengan Najwa Shihab belakangan ini kerap membuat netizen salah fokus. Salah satu yang menjadi sorotan adalah sepatu Prabowo Subianto dan Najwa Shihab saat nongkrong bareng dan nonton konser Ari Lasso.
Dalam video yang beredar di TikTok, tampak Najwa sedang duduk bersebelahan dengan Prabowo Subianto. Mereka sesekali berbincang dan membisikkan sesuatu.
Bicara soal penampilan, Najwa Shihab terlihat mengenakan busana casual dengan kaus bergambar Ari Lasso sebagai atasan. Sementara Prabowo Subianto memakai kemeja.
Satu hal yang jadi sorotan adalah sepatu Prabowo Subianto. Sepatu yang dikenakan Prabowo dibandingkan dengan Najwa Shihab yang memilih memakai sneakers Nike.
Baca Juga: PKB Ngarep Pasangan Prabowo-Cak Imin Segera Dideklarasikan: Itu Saja Yang Penting
Saat disorot dari dekat, Prabowo Subianto memakai sepatu Mario Minardi. Si pemilik video lantas menuliskan keterangan terkait sepatu yang dikenakan Prabowo.
"Fokus sama sepatunya Pak Prabowo yuk saat nonton konser Ari Lasso. Ternyata beliau tetap melokal (Mario Minardi)," tulis si pengunggah video.
Sederet netizen lantas ikut memberikan komentar untuk penampilan Prabowo Subianto tersebut.
"Sepatu anti peluru," komentar netizen. "Bapak Prabowo makin gemoy," imbuh netizen yang lain.
"Tapi kulitnya bagus dari Italy kalau Mario Minardi," timpal netizen lainnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo: Ketika Mega-Prabowo Kami Kalah, Jokowi Dua Kali Menang
Sebagai informasi, Prabowo mengawali karier di TNI Angkatan Darat (AD) dengan pangkat Letnan Dua. Ia pada tahun 1976-1985 Prabowo bertugas di Kopassandha sebagai komandan pleton Grup I/Para Komando, bagian dari pasukan operasi Nanggala di Timor-Timur.
Prabowo juga sempat mendirikan Detasemen Khusus 81, yakni Satuan Elit Anti Teror Kopassus. Lalu, pada tahun 1995, ia dengan pangkat Mayor Jenderal (Mayjen) dipercaya menjabat Komandan Jenderal Kopassus. Adapun tugas pertamanya, operasi pembebasan Mapenduma yang menjadi sandera OPM.
Usai tak lagi bergelut di ranah kemiliteran, Prabowo mulai menekuni dunia bisnis bersama sang adik, Hashim Sujono Djojohadikusumo. Keseriusan ini membuatnya memiliki usaha di berbagai sektor. Mulai dari migas, pertambangan, pertanian, kehutanan, hingga perikanan.
Sementara karier politik Prabowo, dimulai saat ia bergabung dengan Partai Golkar pada tahun 2004. Saat itu, ia juga mencalonkan diri sebagai capres dari Golkar. Sayangnya, ia disingkirkan oleh Wiranto. Lalu, pada 2008, ia membuat terobosan.
Ia bersama adiknya, Hashim Djojohadikusumo, Fadli Zon, Muchdi Purwoprapandjono, dan yang lainnya mendirikan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Prabowo pada 2009 maju sebagai cawapres Megawati Soekarnoputri, namun gagal.
Lalu, pada pemilihan 2014 dan 2019, Prabowo maju sebagai capres. Namun lagi dan lagi, dirinya dua kali dikalahkan Joko Widodo (Jokowi). Meski begitu, ia dipercaya menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) karena memiliki pengalaman di bidang ini.