Suara.com - Violenzia Jeanette ternyata sudah memprediksi bahwa hubungan asmara dengan Marcelino Lefrandt tidak akan bertahan lama.
"Aku sudah mengukur bahwa kami untuk lanjut itu susah," ungkap Violenzia Jeanette di kawasan Tendean, Jakarta, Sabtu (8/7/2023).
Violenzia Jeanette dan Marcelino Lefrandt lebih sering cekcok sebelum resmi putus. Sudah sejak dua bulan belakangan hal itu mereka alami.
"Official putusnya sebulan lalu, cuma memang dari dua bulan memang sudah mulai banyak perdebatan," beber Violenzia Jeanette.
Baca Juga: Marcelino Lefrandt Tak Tega Cerita ke Anak Usai Putus dari Violenzia Jeanette
Perbedaan pola pikir antara Marcelino Lefrandt dan Violenzia Jeanette baru terkuak setelah enam bulan pacaran. Hal itu lah yang kemudian sering memicu cekcok antara mereka.
"Perbedaan pemikiran, iya. Marcel kan hidupnya sudah di fase hidup tenang, sedangkan aku di fase hidup aku, itu masih beda, masih clash. Secara pace hidup itu beda," terang Violenzia Jeanette.
Marcelino Lefrandt dan Violenzia Jeanette sebenarnya sudah berusaha untuk mencari titik toleransi untuk menghindari konflik. Hanya saja, perbedaan pola pikir mereka memang sulit disatukan.
"Sudah sering diomongin juga sebelumnya, sudah berusaha disamain juga alurnya, tapi ternyata memang nggak bisa," jelas Violenzia Jeanette.
"Kalau sudah beda visi misi itu kan vital. Misal dipaksain untuk terus maju, nanti akan banyak mengecewakan ekspektasi orang-orang," sambungnya.
Baca Juga: Tegas Ogah Balikan, Marcelino Lefrandt Siap Tatap Masa Depan tanpa Violenzia Jeanette
Oleh karenanya, Marcelino Lefrandt dan Violenzia Jeanette sepakat menyudahi hubungan asmara setelah berbicara empat mata.
"Aku sama Marcel putusnya baik-baik, nggak ada orang ketiga. Memang beda visi misi untuk hidup saja sih. Perbedaan agama juga bukan masalah buat aku," pungkas Violenzia Jeanette.