Infografis
Suara.com - Dewi Perssik mengaku dipalak oleh Pak RT Lebak Bulus 2 sebesar Rp100 juta hanya karena ingin menitip hewan kurban.
Mulanya, Dewi Perssik meminta tolong ke seorang ustaz setempat. Ketika sapi diantar, sang biduan menyebut ART serta security dibentak oleh pak RT.
![Dewi Perssik usai menghadiri mediasi dengan Ketua RT terkait dugaan penolakan sapi kurban di kawasan Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (29/6/2023). [Suara.com/ Adiyoga Priyambodo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/06/29/55866-dewi-perssik-usai-menghadiri-mediasi-dengan-ketua-rt-terkait-dugaan-penolakan-sapi-kurban.jpg)
"Katanya, lingkungan sini tidak butuh dan tidak kekurangan daging. Kalaupun mau dibantuin sapinya, harus bayar Rp100 juta. Kalau nggak, sapinya mau dilepas," kata Dewi Perssik.
Namun, hal yang berbeda justru disampaikan oleh ART Dewi Perssik, Rosmini. Sang ART mengatakan bahwa tidak ada pertengkaran ketika pak RT menolak sapi Dewi Perssik.
Selain itu, uang Rp100 juta yang diucapkan oleh pak RT hanya kesalahpahaman saja.
"Enggak, enggak (sampai berantem). Bukan, itu salah penyampaian," kata Rosmini, mengutip unggahan @gemoy95246 pada Kamis (29/6/2023).
Rosmini menjelaskan bahwa pada saat itu supir meminta bantuan pak RT untuk ikut menaikkan sapi milik Dewi Perssik ke mobil yang sempat diturunkan.
Sang supir akan memberi imbalan berupa rokok kepada pak RT. Namun, pak RT justru menolak.
"Kan pak supir ini minta tolong, 'pak, kalau boleh kita minta tolong dong, naikin sapi. Kita kasih uang rokok'. Nah, mungkin pak RT-nya itu kesel kali ya, dia nyautin, 'jangankan uang rokok, dikasih 100 juta pun saya nggak mau', gitu," sambungnya.
Baca Juga: Cantik Pakai Toga, Simak 12 Momen Wisuda Amora Lemos Putri Kris Dayanti dan Raul Lemos
Rosmini pun berkali-kali bertanya apakah benar pak RT meminta Rp100 juta, sang supir membantahnya.
Karena pak RT tidak mau membantu menaikkan sapi, maka Rosmini memanggil bantuan kru lainnya.
