Suara.com - Soleh Solihun membagikan kabar kurang menyenangkan dari film garapannya, Star Syndrome. Film yang tayang perdana pada 8 Juni 2023 itu kini sudah tidak ada lagi di bioskop.
"Film saya sudah turun layar," ungkap Soleh Solihun di kawasan Palmerah, Jakarta, Rabu (21/6/2023).
Sesuai prediksi awal, film Star Syndrome kalah saing dari film-film box office yang tayang bersamaan dengan mereka seperti Fast X hingga Guardians of the Galaxy.
"Pada nggak suka nonton film tentang musik," tutur Soleh Solihun seraya tertawa.
Rasa pesimis Soleh Solihun sebenarnya sudah terlihat sejak dirinya ikut dalam kegiatan promosi film Star Syndrome. Ia pasrah andai penonton lebih memilih menyaksikan Fast X atau Guardians of the Galaxy.
"Saya wallahu alam saja, kan memang kenyataannya persaingannya seperti itu," kata Soleh Solihun akhir bulan lalu.
Belum lagi di saat bersamaan, beberapa judul film horor seperti Kajiman: Iblis Terkejam Penagih Janji, Spirit Doll sampai Jin Khodam juga sedang meramaikan bioskop.
"Jadi masalahnya bukan cuma film box office, tapi ada film horor juga," tutur Soleh Solihun.
Film Star Syndrome bercerita tentang perjuangan eks vokalis band bernama Jay (Gilang Dirga) yang ingin kembali berkarya di panggung musik setelah melewati masa jayanya. Namun Jay harus menghadapi proses adaptasi yang cukup sulit dengan perkembangan industri musik.
Baca Juga: Sinopsis Star Syndrome, Film Baru Gilang Dirga Bergenre Komedi
Selain jadi bintang utama, Gilang Dirga juga merogoh kocek untuk membiayai penggarapan film Star Syndrome.