Suara.com - Jonathan Latumahina ayah David Ozora tampil sebagai bintang tamu podcast Deddy Corbuzier. Jonathan buka-bukaan soal kasus penganiayaan David oleh Mario Dandy dan teman-temannya.
Akibat penganiayaan yang terjadi pada Februari 2023 lalu, David sempat terbaring koma selama belasan hari. Sebagai ayah, Jonathan Latumahina rela melakukan apa saja meski syaratnya berat.
Tokoh GP Ansor itu kemudian menceritakan tentang amalan berat dari kiai yang dilakoninya demi kesembuhan David. Amalan tersebut disampaikan oleh Eny Retno istri Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil.
"Tiba-tiba saya dikasih tasbih milik mbah Cholil, bapaknya Gus Yaqut," cerita Jonathan Latumahina dikutip dalam podcast Deddy Corbuzier, Rabu (14/6/2023).
Baca Juga: Gestur-Gestur Angkuh Mario Dandy di Persidangan, Tertawa Bak Tanpa Penyesalan
Tasbih tersebut merupakan milik almarhum K.H. Muhammad Cholil Bisri, ulama sekaligus salah satu tokoh penting di Nahdlatul Ulama.
"Ini tasbih punya abah. Aku dulu mengalami hal berat, dan aku doa dan akhirnya diijabah oleh Allah. Amalannya adalah kamu (baca) Al-Fatihah 100 kali dan doa satu aja untuk kesembuhan David," ujar Jonathan mengulangi ucapan Eny Retno.
"Tapi syaratnya berat, kamu harus bersih, nggak boleh ada dendam, nggak boleh ada sakit hati," imbuhnya.
Jonathan Latumahina mengaku stres karena syarat tersebut benar-benar sangat berat, mengingat di hatinya hanya dipenuhi dendam pada para pelaku penganiayaan David.
"Aku stres banget, gimana caranya? Itu hari Kamis. Malamnya nyoba, nggak bisa. Yang kebayangkan David diinjak-injak, pelakunya ini ini ini. Hari kemudian, nggak bisa lagi," ungkapnya.
Jonathan baru bisa melakoni amalan berat tersebut pada Minggu pukul 2 dini hari. Esok harinya, David langsung siuman dari koma.
"Kok suasana tiba-tiba enak. Sepertiga malam itu ada yang tiba-tiba enak banget, tenang. Niat, bisa sampai 100 Al-Fatihah, kemudian doa. Dan tahu nggak, setelah doa aku tidur. Enak banget tidur. Bangun jam 7, ke rumah sakit, David melek," katanya.
"Percaya nggak percaya ya," sahut Deddy Corbuzier setelah mendengar cerita Jonathan Latumahina.
Kontributor : Chusnul Chotimah