Suara.com - Artis Rebecca Klopper akhirnya muncul setelah video syur mirip dirinya tersebar dan menjadi viral di media sosial. Ia muncul untuk meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi di tengah masyarakat.
Selama konferensi pers, pacar Fadly Faisal ini lebih banyak menundukkan kepala.
Dalam pernyataan permintaan maafnya, artis yang akrab disapa Becca ini tidak secara eksplisit mengakui atau menyangkal bahwa video tersebut adalah dirinya. Ia hanya meminta maaf atas kehebohan yang terjadi terkait berita tentang dirinya.
"Assalamualaikum wr wb. Beberapa waktu yang lalu, masyarakat Indonesia dihebohkan pemberitaan tentang saya, Rebecca Klopper. Pada kesempatan ini, saya Rebecca Klopper meminta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia atas kegaduhan tersebut. Dalam hal ini, saya ingin memohon maaf juga kepada keluarga saya, rekan kerja, dan klien-klien yang sudah bekerja sama dengan saya, termasuk Fadly Faisal dan keluarga yang menjadi korban atas pemberitaan tersebut," kata Rebecca Klopper sambil terus menunduk.
Baca Juga: Lina Mukherjee Bandingkan Sikap Netizen ke Ayu Ting Ting dan Nagita Slavina
"Saya juga mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan keluarga, manajemen, klien, dan fans yang tetap memberi saya semangat. Saya mohon doa dari semua pihak agar saya diberikan kekuatan dalam menghadapi permasalahan yang saya hadapi. Demikian, terima kasih," ujarnya lagi.
Menurut pakar mikro ekspresi, Kirdi Putra, dengan menundukkan kepala, Rebecca Klopper tengah mencari perlindungan dan ingin menghindari sorotan publik yang tertuju padanya.
"Posisi dia adalah cari aman karena dia menghindari paparan visual, jadi dia nunduk," kata Kirdi Putra di akun TikTok Official RCTI dikutip Jumat (9/6/2023).
Lebih lanjut, menurut Kirdi, menundukkan kepala Rebecca tidak hanya sekadar membaca teks. Biasanya, seseorang bisa membaca dengan tetap melihat ke arah kamera. Namun, dalam kasus Rebecca, ia sepenuhnya menundukkan kepala.
"Buat saya itu gesture untuk menghindari paparan visual. Yang artinya bisa jadi dia takut atau agar tidak menangis kalau melihat sekitar," katanya.
Dari cara Rebecca membaca pernyataannya, dinilai bahwa ia tegang dan belum berani menatap sekitarnya.
Sementara itu, psikolog Joice Manurung menafsirkan bahwa gestur Rebecca Klopper menunjukkan rasa takut dan bahkan ancaman.
Hal ini dikarenakan Rebecca terus menundukkan kepala dan matanya terus tertuju ke bawah.
"Biasanya gesture ini merupakan signal kalau sekitarnya itu terancam. Dia merasa ada yang membahayakan," katanya.
Psikolog ini juga memberikan contoh bahwa Rebecca tidak mudah untuk muncul di hadapan publik dan berhadapan dengan media setelah kasus yang menimpanya.
Sebelumnya, video serupa Rebecca Klopper telah membuat heboh di kalangan publik karena tersebar di media sosial Twitter pada tanggal 22 Mei 2023.
Kontributor : Tinwarotul Fatonah