Suara.com - Unang Bagito ternyata pernah merasakan titik terendah dalam hidup. Gara-gara poligami, ia terpaksa hidup susah bersama istri muda.
"Saya pernah di titik enggak punya apa-apa secara materi. Enggak ada kendaraan, enggak ada rumah saat hidup sama istri kedua," kata Unang Bagito di kanal YouTube Kasisolusi yang diunggah baru-baru ini.
Unang Bagito mewariskan semua aset ke anak hasil pernikahan dengan istri pertama. Komedian 60 tahun ini pun kehilangan semuanya saat memutuskan poligami dan hidup bersama istri muda.
"Pas sama yang pertama, aset-aset semua saya berikan untuk anak. Jadi nol saya pas sama yang kedua," ujar Unang Bagito.
Baca Juga: Bagito Hadir Lagi, Akan Pakai Lawakan Cerdas
Masalah finansial yang tak kunjung terpecahkan turut membawa rumah tangga Unang Bagito dan istri muda ke jurang perceraian. Harapan sang istri muda untuk meningkatkan taraf hidup bersama Unang kandas.
"Pada saat susah, istri minta pisah. Ya sudah, saya berikan dia punya keinginan," kata Unang Bagito.
Bagaimana tidak, istri muda Unang Bagito yang mendambakan hidup bergelimang harta malah cuma tinggal di gudang kontrakan bersama sang komedian dan anak-anaknya.
"Saat itu saya ngontrak. Gudang yang saya kontrak. Anak dua, laki-laki itu. Saya pikir, ya sudah, saya jalani saja," beber Unang Bagito.
Usai rumah tangga bersama istri muda kandas, Unang Bagito sadar dari kesalahannya. Ia kembali tinggal bersama istri pertama dan memutuskan mendalami ajaran agama.
Baca Juga: Disangka Mau Bunuh Diri, Ini Penjelasan Unang
"Hambar. Mau kita punya apa pun, sekaya apa pun, sehebat apa pun orang, punya jabatan apa pun, saat enggak lekat dengan agama, enggak bisa. Kosong. Apa yang mau diharapkan? Enggak ada," tutur Unang Bagito sambil menahan tangis.
Kini, perekonomian Unang Bagito berangsur pulih berkat keputusan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
"Pesan dari guru ngaji saya dulu gitu, 'tadarusan jangan putus'," pungkas Unang Bagito.