Suara.com - Putri Marino menjadi artis Indonesia yang terlihat hadir di Cannes Film Festival 2023. Dia bersama Cinta Laura hadir sebagai perwakilan salah satu brand produk kecantikan.
Terpilihnya Putri Marino untuk hadir Cannes Film Festival 2023 bukan tanpa alasan. Prestasinya di dunia akting membuatnya terpilih mewakili perempuan Indonesia. Sebanyak 9 penghargaan dari 19 nominasi telah diraihnya.
Lantas seperti apa potret Putri Marino di Cannes Film Festival 2023? Berikut ulasannya.
1. Putri Marino tampil begitu elegan dengan gaun berwarna kuning mencolok di Cannes Film Festival 2023.
Baca Juga: Gaya Cinta Laura di Cannes Film Festival, Pakai Gaun Terinspirasi Sosok Nyi Roro Kidul
2. Kulit sawo matang Putri Marino yang amat kontras dengan warna kuning gaunnya membuat aura perempuan Indonesia terpancar jelas.
3. Putri Marino mengaku merasa bersyukur bisa berada di Cannes Film Festival 2023 untuk merepresentasikan perempuan Indonesia.
4. Putri Marino ternyata memakai gaun karya desainer Hian Tjen yang menggabungkan ciri khas gaya mereka masing-masing.
5. Hian Tjen menggunakan teknik draping yang menjadi ciri khasnya untuk menampilkan kepribadian Putri Marino yang anggun.
6. Warna kuning mencolok itu dipilih untuk menggambarkan Putri Marino yang bersinar sebagai salah satu aktris peran Tanah Air.
Baca Juga: Hadiri Cannes 2023, Cinta Laura Tampil Memukau Pakai Gaun Nyi Roro Kidul
7. Sedangkan bahan dasar untuk gaun mewah yang dikenakanan Putri Marino tersebut adalah jacquard silk.
8. Selain gaun mewahnya, Putri Marino juga tampil kian sempurna dengan bantuan rias Make Up Artist (MUA) Aditya Vagueskin.
9. Tone warna kulit Putri Marino yang sawo matang khas perempuan Indonesia bukannya ditutupi, tetapi justru ditonjolkan dalam rias wajahnya.
10. Sementara itu, gelang emas untuk melengkapi penampilan elegan Putri Marino di Cannes Film Festival 2023 merupakan karya Tulola Design.
Itu dia sederet potret Putri Marino di Cannes Film Festival 2023 yang begitu memukau. Banyak orang yang menyanjung penampilan ibu satu anak itu.
Kontributor : Neressa Prahastiwi