Suara.com - Video asusila yang diduga dilakukan Rebecca Klopper tengah menjadi perhatian masyarakat. Meski begitu, baik Rebecca maupun kekasihnya, Fadly Faisal belum bersedia bicara mengenai kasus ini.
Namun sebuah video tiba-tiba muncul dan mengabarkan kalau Rebecca Klopper dan Fadly Faisal akan memberikan keterangan tentang video viral berdurasi 47 detik tersebut.
Kabar itu diungkapkan kanal YouTube Zdravo Zajedno yang diunggah (24/5/2023). Video tersebut dituliskan dengan judul "Tepat Malam Ini! Perdana Rebecca Klopper Buka Suara Di Depan Awak Media Didampingi Fadly Faisal".
Video berdurasi delapan menit dua detik itu menampilkan Rebecca Klopper, Fadly Faisal, serta kakak Rebecca, Jessica Klopper sedang mengadakan konferensi pers.
Baca Juga: Video Syur Mirip Dirinya Viral, Rebecca Klopper Sempat Kaget dan Begini Kondisinya Saat Dihubungi
Terdapat pula keterangan "Konferensi pers!! Terbata-bata Rebecca Klopper buka suara di depan wartawan" dalam sampul video.
Lantas benarkah kabar yang disampaikan dalam video tersebut?
Penjelasan
Setelah video tersebut ditonton hingga usai, tidak ada kebenaran dari kalimat yang dituliskan judul dan sampul video.
Narator tidak menyebutkan rencana Rebecca akan klarifikasi di hadapan wartawan bersama dengan Fadly Faisal malam ini.
Baca Juga: Haji Faisal Bingung Restui Rebecca Klopper Jadi Menantunya: Persoalannya Berat
Video tersebut hanya menampilkan orang-orang yang ikut buka suara soal video vulgar mirip perempuan 21 tahun itu, di antaranya ada Marissya Icha, Haji Faisal, dan Nikita Mirzani.
Narator juga membacakan narasi soal Jessica Klopper yang terkena imbas komentar netizen lantaran sang adik menutup kolom komentar Instagramnya.
Hingga kini baik Rebecca Klopper, Fadly Faisal, maupun Jessica Klopper belum ada yang membuka suara terkait video tersebut.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan video unggahan Zdravo Zajedno itu mengandung berita hoaks.
Kalimat dalam judul dan sampul video merupakan kalimat bohong. Foto yang digunakan dalam thumbnail juga merupakan hasil editan orang tak bertanggung jawab.
Video tersebut termasuk dalam kategori berita yang dimanipulasi.