Suara.com - Kasus kepemilikian senjata api yang menjerat Dito Mahendra kini menyeret nama kekasihnya, Nindy Ayunda. Diduga menyembunyikan Dito, Nindy akan diperiksa Bareskrim Polri pada Jumat (26/5/2023) mendatang.
"Hari Jumat Nindy kita panggil sebagai saksi (panggilan pertama) terkait menyembunyikan tersangka," kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro kepada wartawan, Selasa (23/5/2023).
Nindy Ayunda akan diperiksa terkait kasus kasus obstruction of justice atau perintangan penyidikan. Statusnya masih sebagai saksi.
Sebelumnya, Bareskrim Polri menaikkan status perkara obstruction of justice terkait menyembunyikan Dito ke tahap penyidikan. Peningkatan status perkara dilakukan berdasar hasil gelar perkara pada Sabtu (20/5/2023) lalu.
Baca Juga: Sama-sama Mangkir, Dito Mahendra dan Nindy Ayunda Ternyata Sudah Tinggal Serumah
Berdasarkan hasil gelar perkara, ditemukan unsur pidana yang diatur dalam Pasal 221 KUHP.
"Terkait menyembunyikan tersangka sebagaimana dalam Pasal 221 KUHP dan sejak tanggal 20 Mei kemarin penyidik telah melakukan penyelidikan dan saat ini penyidik melaksanakan gelar perkara, dan sepakat menaikan perkara ini ke penyidikan," kata Djuhandhani, Senin (22/5/2023).
Amankan lima pembantu
Penyidik Ditipidum Bareskrim Polri pada Jumat (18/5/2023) menggeledah dua rumah Dito Mahendra di Cipete dan Cilandak, Jakarta Selatan. Dalam penggeledahan tersebut, petugas menemukan dua senjata airsoft gun dan puluhan butir amunisi.
Selain itu, petugas juga turut mengamankan lima orang pembantu yang bekerja di dua rumah tersebut.
Baca Juga: Buron, Dito Mahendra Ternyata Tinggal Serumah dengan Nindy Ayunda
"Telah mengamankan lima orang saksi pembantu Dito Mahendra atau Nindy Ayunda pada dua TKP (tempat kejadian perkara)," kata Djuhandhani.
Djuhandhani mengatakan, seorang pembantu mengungkap jika selama ini Dito yang tengah diburu polisi tinggal serumah dengan Nindy Ayunda.
"Benar Mahendra Dito Sampurno dan Nindy Ayunda tinggal bersama Jalan Intan RSPP No. 8, Cilandak Barat, Jakarta Selatan," ujarnya.
Menurut Djuhandhani Dito sempat pulang ke rumah tersebut pada 21 April 2023 atau malam takbiran. Malam itu, Dito menggunakan mobil Toyota Innova putih.
Namun pada hari kedua lebaran Idul Fitri, Dito kembali meninggal rumah. Tak sendiri, dia pergi bersama seseorang bernama Arif Aulia menggunakan mobil yang sama.
Kemudian pada 1 Mei 2023 lalu, Dito kembali pulang ke rumah. Namun hanya berselang sehari yang bersangkutan kembali pergi menggunakan mobil Toyota Inova putih.