Dia merasa senang melakukan itu. Bagi Ustaz Abdul Somad, cara itu bisa menjadi manfaat untuk dirinya di masa depan.
"Aku senang. Aku ingin yang memberi, yang menerima ikut senang. Yang paling ku harapkan, kiriman Al-Fatihah saat aku mati, jasadku di alam Barzakh," jelasnya.
"Aku lebih lama di sana daripada di sini. Mudah-mudahan anak-anak yang menghafal Qur'an itu bermanfaat buat ummat dan bangsa, amin," tandasnya.