Suara.com - Krisdayanti alias Kris Dayanti memastikan konsernya di Singapura tetap digelar sesuai jadwal. Rencananya, pertunjukkan itu akan diadakan pada 24 Mei mendatang.
"Sejauh ini nggak ada pembatalan, persiapan juga sudah matang. Insya Allah semua berjalan dengan lancar dan menyelesaikan konser dengan kebahagiaan," kata Krisdayanti di akun YouTube Cumicumi.
Krisdayanti mengatakan kasus yang menjerat bos promotor konsernya tidak akan berdampak terhadap pertunjukkannya.
"Ya memang melakukan konser ini berdasarkan ikatan kontrak. Jadi semua internal, konflik bukan menjadi tanggung jawab kami," tuturnya.
Baca Juga: Bukan Cuma Dian Sastro, Ini 6 Artis Perempuan yang Pernah Jadi Dosen Kampus Ternama
Sebagai seorang musisi, ibu Aurel Hermansyah ini berjanji bakal bersikap profesional.
"Saya kan perempuan, saya merasakan keprihatinan, tapi alangkah lebih baik kalau saya fokus dan teman-teman bisa tampil sebagai musisi dihire untuk bisa membuat konser seprofesional mungkin," jelas Krisdayanti.
Selebihnya, penyanyi sekaligus anggota DPR RI ini tidak memungkiri kalau cukup berat apabila berurusan dengan hukum. Tapi sekali lagi, dia memastikan konsernya tidak akan batal.
"Memang tak bisa dipungkiri, saya pekerja seni tapi saya juga punya pengalaman sebagai promotor di konser kami sebelumnya. Akan menjadi berat dan penuh resiko kalau kita berhadapan dengan situasi hukum," ucap Krisdayanti.
Seperti diketahui, Kridayanti berencana menggelar konser tunggal bertajuk Mencintaimu Live In Singapore pada 24 Mei 2023. Ia menggandeng Berkat Entertainment Production selaku promotor acara.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Akui Pernah Ribut dengan Krisdayanti Gegara Netizen: Bikin Aku Panas
Hanya saja, rencana Krisdayanti menggelar konser tunggal dirusak oleh kabar dua bos Berkat Entertainment Production, Frederik Surya Tjoe dan Helda yang berstatus DPO atau buron sejak 10 Maret 2022.
Kabarnya dia menjadi buron terkait kasus asmara.