Suara.com - Artis Tessa Kaunang sudah delapan tahun menyandang status janda sejak bercerai dari Sandy Tumiwa pada 2014 silam. Hingga kini, Tessa mengaku masih betah dalam kesendirian dan belum mau buru-buru menikah lagi.
Alasan Tessa belum ingin kembali berumah tangga bukan karena dirinya yang tidak membuka pintu hati, namun karena ia sangat berhati-hati dalam memilih pasangan.
"Buka hati mah saya buka hati mulu. Emang dari dulu saya tertutup? Kan enggak, cuma tetap berhati-hati," ungkap Tessa Kaunang saat ditemui di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (14/5/2023).
Tessa mengaku tidak bisa sembarangan dalam memilih pasangan apalagi untuk dijadikan suami. Ia perlu mempertimbangkan banyak hal demi bisa mendapatkan pasangan terbaik.
Baca Juga: Sering Pakai Obat Mata jadi Alasan Dewi Perssik Lakukan Suntik Lemak di Area Mata
"Kalau untuk menikah lagi kan saya enggak bisa sembarangan. Saya harus memikirkan banyak hal. Supaya mendapatkan pasangan yang benar, enggak yang terburu-buru," tutur ibu dua anak itu.
Status janda yang disandang Tessa sejak lama tidak menjadikan alasan baginya untuk buru-buru menikah. Dia ingin proses pertemuannya dengan sang jodoh kelak mengalir dengan sendirinya.
"Bukan karena target 'Gue udah delapan tahun sendiri gue harus punya pasangan,' kan enggak," kata Tessa.
"Pokoknya pengin semuanya berjalan dengan apa adanya. Kalau memang sudah waktunya dikasih Tuhan jodoh pasti itu akan terjadi dengan sendirinya," jelasnya lagi.
Alasan Tessa begitu ketat dalam menyeleksi pasangan adalah karena dirinya trauma. Bukannya Tessa trauma dengan pernikahan, melainkan Tessa trauma kalau-kalau harus bercerai untuk kedua kali.
"Kalau untuk cari pasangan itu saya bukan trauma untuk menikah lagi, tapi saya trauma untuk cerai lagi," tutupnya.
Tessa Kaunang sendiri saat ini masih jomblo sejak putus dengan seorang pilot bernama Rully pada 2019 lalu.
Sebelumnya ia dan calon suami Dewi Perssik itu pernah berjanji untuk menikah, namun rencana manisnya itu kandas karena ia dan Rully putus setelah satu tahun pacaran.