Infografis
Suara.com - Carlo Saba meninggal dunia akibat serangan jantung. Bahkan vokalis band Kahitna ini sudah dua kali mengalami serangan tersebut.
Ternyata Carlo Saba baru mengetahui memiliki penyakit jantung pada Januari 2023. Ini bertepatan saat pelantun "Soulmate" tersebut mengalami serangan jantung pertama.
![Verlita Evelyn Ivan Saba dan Denny Saba di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada Kamis (20/4/2023). [Rena Pangesti/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/04/20/36118-carlo-saba.jpg)
"Selama ini dia enggak sadar kalau ada masalah sama jantungnya. Dia selalu mikirnya punya alergi, asma," kata Ivan Saba, adik Carlo Saba ditemui di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada Kamis (20/4/2023).
"Jadi kalau ada gangguan sesak napas gitu, dia treatmentnya minum obat alergi," imbuh suami Verlita Evelyn ini.
Baca Juga: Unggahan Terakhir Carlo Saba Sebelum Meninggal: Aku Tunggu Ya
Sebab jika Carlo Saba meminum obat tersebut, sesak napasnya terobati. Sehingga tidak memiliki pikiran mengenai adanya penyakit jantung.
![Carlo Saba Kahitna [Instagram/@carlo_saba]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/04/20/20669-carlo-saba-kahitna-instagramatcarlo-saba.jpg)
"Dia enggak sadar bahwa itu adalah indikasi dari jantung, akumulasi capek," jelas Ivan Saba.
Kendati baru mengetahui adanya penyakit jantung di Januari 2023, keluarga bertindak cepat. Terbukti dengan adanya pemasangan ring yang dilakukan pada Senin (17/4/2023) lalu. "Setelah proses itu kondisinya baik," ujar Ivan Saba.
Namun setelah tiga hari, Carlo Saba mengeluhkan sakit di dada. Sampai akhirnya memutuskan untuk kateterisasi.
"Dokternya sedang menuju ke rumah sakit untuk mengambil tindakan, tetapi Carlo sudah tiada," tutur adik Carlo Saba yang lain, Denny Saba.
Baca Juga: Hedi Yunus Kenang Momen Pertemuan Terakhir dengan Carlo Saba Sebelum Meninggal Dunia
