Infografis
Suara.com - Arfita Dwi Putri telah melayangkan gugatan cerai terhadap sang suami, Yama Carlos, melalui Pengadilan Negeri Tengarang Kota beberapa hari lalu.
Seiring beredarnya kabar tersebut, Arfita Dwi Putri mengunggah percakapan terakhirnya dengan sang suami sebelum pergi meninggalkan rumah dan membawa putra mereka, Marco.
Hal itu terungkap dalam chat permintaan maaf terakhir Arfita Cwi Putri untuk Yama Carlos.
"Aku tidak berniat dan tidak akan memisahkan Marco dari ayah kandungnya, aku jamin baba akan secepatnya bosa bertemu Marcp lagi, baba jangan khawatir. Sekali kali aku tidak akan memisahkan Marco dari ayahnya," tulis Arfita Dwi Putri, mengutip Instagram Story-nya pada Selasa (18/4/2023).
Baca Juga: Shandy Aulia dan Suami Sepakat Cerai Baik-Baik, Kompak Tak Hadiri Sidang
Alasan Arfita Dwi Putri membawa anak mereka adalah karena takut Yama Carlos tidak membolehkannya bertemu lagi dengan Marco, seperti yang sudah dilakukan sang aktor.
"Seperti yang pernah baba lakukan ke aku, dua kali. Aku bawa Marco karena takut kamu pisahkan aku ibunya dengan Marco lagi sebagai senjatamu," imbuhnya.
Arfita Dwi Putri membebaskan Yama Carlos untuk bertemu dengan putranya serta menceritakan apa saja kepada Marco.
"Baba bisa sangat bebas bertemu dengan Marco dan memberi tahu apapun yang baba inginkan, begitu juga bubu, dan biarlah Marco ketika dewasa nanti memilih sendiri pilihan hidupnya, aku rasa ini cukup adil," pesannya.
Tampaknya, unggahan ini adalah balasan dari tudingan Yama Carlos bahwa Arfita Dwi Putri telah menutup akses ke sang anak.
Baca Juga: 10 Film Adaptasi Video Game Paling Laris, Terbaru The Super Mario Bros
"Saya ingin menanyakan sesuatu kepada pihak berwajib, pihak yang berwenang dan para penegak hukum. Apabila ada pasangan suami istri yang masih sah, di mana istrinya keluar dari rumah dengan membawa anak kandung mereka ketika suaminya ada di luar kota," kata Yama Carlos dalam Instagram-nya, Senin (27/3/2023).
Bersama unggahan tersebut, Yama Carlos berencana melaporkannya ke polisi sebagai delik aduan.
"Jika memang bisa, tolong saya diberi petunjuk arahan sejelas-jelasnya supaya saya bisa menemui anak saya," tandas Yama Carlos.
