Suara.com - TikToker Awbimax Reborn dilaporkan ke polisi karena mengkritik daerah kelahirannya, Lampung. Namun pemilik nama asli Bima itu justru mendapatkan dukungan dari warganet.
Kritikan tersebut disampaikan lewat konten berjudul "Alasan Lampung Gak Maju-Maju" yang dirilis lewat akun TikToknya @awbimaxreborn. Kontennya viral dan menuai pro kontra.
Dalam video, Awbimax menyoroti masalah infrastruktur di Lampung yang dinilai belum layak. Selain pembangunan sekolah yang mengkrak, pembangunan jalan di Lampung juga masih jauh dari kata bagus.
Sistem pendidikan di Lampung tak lepas dari kritik Awbimax. Menurutnya, masih banyak kecurangan yang terjadi. Bima juga menyentil praktik korupsi yang marak terjadi di pemerintahan Lampung.
Baca Juga: Ikuti Jadwal Cuti Bersama, Rilis Film Buya Hamka Dipercepat Jadi 19 April 2023
Video Awbimax viral dan ditonton hingga jutaan kali. Banyak yang mendukung Bima lantaran dianggap berbicara tentang kebenaran.
Namun seorang seorang advokat bernama Ginda Ansori Wayka tak terima dan melaporkan Bima ke Polda Lampung. Bima dinilai mencoreng nama Lampung. Tak disangka, banyak yang mendukung Awbimax.
"Semua yang dia omongkan benar kok," komentar akun @zacky***.
"Gas terus Bim. Lo keren, pejabatnya aja memang anti kritik. Udah mah anti kritik, main lapor laporin segala, mana hasil kerjanya juga nggak ada," ujar akun @saipul.be.
"Bersuara untuk memberi kritik, diredam oleh manusia anti kritik. dilindungi negara asing, dikhianatin negara sendiri," tulis akun @nazmidz.
Baca Juga: Once Mekel Merasa seperti Orang Luar sejak Awal Gabung Dewa 19: Kontrak Saya Terpisah
Influencer Mazzzini dengan akun @mazzini_gsp juga memberi dukungan dukungan untuk Bima dan mengecam tindakan Ginda Ansori.
Bima memang mengajukan Protection Visa pada pemerintah Australia mengingat statusnya sebagai mahasiswa di negeri Kanguru tersebut. Pengajuannya dikabulkan dan dia mendapatkan sejumlah perlindungan serta diizinkan tinggal di sana tanpa batas waktu.
Kontributor : Chusnul Chotimah