Suara.com - Artis senior Ira Riswana belakangan jadi perhatian media setelah putranya diduga menabrak seorang pelajar hingga tewas.
Dari cerita yang beredar, anak Ira Riswana yang berinisial MMI ini mengemudi mobil Mercedes Benz GLA menerobos lampu merah dan menabrak seorang pelajar hingga tewas.
Kabarnya setelah kejadian tersebut, MMI langsung meninggalkan korban tanpa membawanya ke rumah sakit. Isu lain yang beredar putra Ira Riswana diduga sedang di bawah pengaruh minuman beralkohol.
Keluarga Ira Riswana juga dituding memberikan uang damai untuk keluarga korban tapi ditolak. Hingga pemakaman korban, keluarga Ira Riswana tak hadir untuk sekadar mengucapkan belasungkawa.
Baca Juga: 8 Potret Dulu dan Kini Ira Riswana, Artis Lawas yang Anaknya Terlibat Kasus Kecelakaan Berujung Maut
Namun semua narasi yang beredar tersebut dibantah oleh Ira Riswana. Salah satunya saat kejadian, menurut artis di tahun 90-an itu putranya langsung bertanggung jawab dan membawa korban ke rumah sakit.
Nah berikut fakta anak Ira Riswana tabrak pelajar hingga tewas versi keluarga yang sudah himpun dari berbagai sumber.
1. Mengakui Putranya Pelaku Tabrakan Seorang Pelajar
Ira Riswana tak mengelak dan membenarkan memang putranya sebagai pengemudi mobil yang menabrak pelajar sampai tewas.
"Memang benar, itu yang pengemudi mobil Mercy itu anak saya," ungkap Ira Riswana di Mapolres Metro Jakarta Selatan pada Senin (3/4/2023).
Baca Juga: Profil Ira Riswana, Artis 90-an yang Putranya Terlibat Kasus Tabrak Pelajar Tewas Ditempat
2. Bantah Terobos Lampu Merah dan Mabuk
Menurut pengacara mereka, anak Ira Riswana tidak menerobos lampu merah dan kondisinya stabil jadi tidak sedang mabuk.
"Klien kami dari kantor temannya, dari arah Mampang. Dia lagi jalan, posisi stabil, kecepatan konstan, dan lampu dalam keadaan hijau. Itu sudah ada di CCTV yang tersebar," jelasnya.
3. Membantu Korban Setelah Kecelakaan
Ira Riswana menegaskan kalau anaknya tidak melarikan diri setelah menabrak korban. Ditambahkan pengacaranya, sang anak mengempeskan terlebih dahulu airbag yang meledak ke pinggir jalan. Setelah itu, dia menghampiri lagi korban.
"Klien saya itu tidak kabur. Dia airbag-nya meledak, jadi dia berusaha mengempeskan, baru dia meminggirkan mobil di belokan ke kanan," kata sang pengacara.
4. Membawa Korban ke Rumah Sakit
Ira membeberkan kalau sesaat setelah menabrak, anaknya yang memanggil taksi dan membawa korban ke rumah sakit. Dia pun mengurus semua administrasinya sampai selesai.
"Yang membawa korban itu semuanya anak saya. Anak saya yang membawa ke rumah sakit sampai selesai semuanya," kata Ira.
5. Keluarga Datang ke Pemakaman
Dalam cerita yang viral, keluarga Ira tak mengurus korban bahkan datang berbela sungkawa ke keluarga korban. Namun kenyataannya menurut mereka, kakak dari pelaku atau anak pertamanya sudah datang ke rumah duka.
"Kakaknya anak saya yang paling besar atau anak saya paling besar, ada di sana. Mulai dari rumah sakit sampai sebelum proses dan setelah pemakaman, mereka ada di sana," beber Ira lebih lanjut.
6. Bantah Beri Uang Damai
Ira menyayangkan muncul narasi kalau keluarganya menyuap keluarga korban untuk berdamai dan tak membawa kasus itu ke polisi. Padahal menurutnya, kakak pelaku datang ke rumah korban memberikan uang sebagai uang belasungkawa bukan ajakan damai.
"Kami datang kok memberikan uang belasungkawa kami, tapi malah dianggapnya uang damai," ungkapnya.
7. Dapat Ancaman Dari Keluarga Korban
Malah justru keluarganya yang mendapatkan ancaman keluarga korban kalau kasus kecelakaan tersebut anak diviralkan. Bukan asal ngomong, Ira pun memiliki buktinya.
8. Bantah Anaknya Tidak Diproses Hukum
Ira juga menegaskan kalau anaknya yang sudah berusia 18 tahun itu juga sudah diproses hukum di Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan.
"Anak saya itu sudah 18 tahun, dan dia sudah cakap hukum. Makanya saya menunjuk kuasa hukum dan kuasa hukum yang akan menyelesaikan semuanya," tambahnya.
Nah, itu tadi deretan fakta anak Ira Riswana tabrak pelajar versi keluarga.
Kontributor: Nur Khasanah