Suara.com - Uya Kuya dan Astrid Kuya harus rela tak bisa menikmati momen Ramadan bareng anak sulungnya, Cinta Kuya.
Pasalnya, Cinta Kuya sudah bertekad ingin bekerja menjadi tukang cuci piring selama libur musim panas di sana, yang bertepatan dengan momen Ramadan.
"Summer ini nggak pulang ke Jakarta. Mau kerja dia udah izin," kata Uya Kuya di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Uya Kuya dan Astrid pun tak berkeberatan sebab tahun lalu mereka sudah menjalani puasa Ramadan bersama. Apalagi, Cinta Kuya punya keinginan kuat mencari uang dengan jadi tukang cuci piring.
Baca Juga: Ammar Zoni Direhabilitasi, Ustaz Tile Nikah Lagi
"Cinta katanya mau kerja, katanya mulai dari apalah, cuci piring juga nggak apa-apa kata dia. Karena dia baru survey, cuci piring di sana gajinya 17 dollar sejam," jelas Uya Kuya.
"Misal sehari kerja 8 jam, berarti 130 dollar-an per hari. Berarti sehari bisa dapat 130 dollar, sekitar 2 juta per hari," imbuhnya.
Uya pun sempat heran apa putrinya bisa melakukan pekerjaan itu. Namun, Cinta Kuya menyanggupi melakoninya.
"'Lu nggak apa-apa Cin jadi tukang cuci piring?' 'Lah nggak apa-apa pa'. Bayangin aja 17 dollar, 'Enak' dia bilang gitu," terangnya.
Cinta Kuya beralasan ingin bekerja demi bisa memiliki uang tambahan secara mandiri. Namun, Uya Kuya berpikiran lain.
Baca Juga: Uya Kuya Mantap Nyaleg di 2014: Ingin Perbaiki yang Ngaco-Ngaco di Negara Ini
"Mau cari uang tambahan katanya. Udah mau kerja apa jangan-jangan udah punya cowok. Itu sih yang bikin gua penasaran," ungkap Uya Kuya.
Meski begitu, Uya Kuya dan Astrid tetap khawatir sebagai orang tua saat anaknya yang sedang pemulihan menjalani puasa Ramadan sendiri di negeri orang. Sebab itu, neneknya berencana menengoknya beberapa hari.
"Yang kita khawatirin dia puasa sendiri, dia di rumah sendiri, masak sendiri. Mamanya Astrid paling bakal nyusul dia minggu ketiga puasa," ucapnya.
Sebagai informasi, Cinta Kuya belum lama ini mengalami kecelakaan mobil di Amerika. Mobilnya ditabrak dari belakang hingga rusak parah. Beruntung kondisi Cinta Kuya tidak terlalu mengkhawatirkan.