Suara.com - Kasus penganiayan remaja David oleh Mario Dandy Satriyo, anak pejabat pajak cukup menyita perhatian publik. Dukungan untuk David pun berdatangan, tak terkecuali dari teman-teman sekolahnya di Pangudi Luhur.
Teman-teman David memberikan surat sebagai bentuk dukungan dan kesedihan mereka atas peristiwa penganiayaan yang membuat remaja 17 tahun itu koma di rumah sakit.
"Dear David, kita marah, kita sedih. Tapi, kita segera bantu dan juga berdoa. Kita bangga David melawan. Dia tidak takut walau tahu ditipu sama perempuan itu. Dia keluar rumah dan hadapi pengeroyoknya," isi surat dari teman-teman David yang diunggah akun Twitter @habibthink, Sabtu (25/2/2023).
Mereka menduga bahwa David sudah tak berdaya sejak mendapatkan hantaman dari pengeroyokan yang dilakukan Mario Dandy dan temannya, Shane Lukas.
"Apapun perdebatan di antara anak-anak remaja ini, David tidak lari. Kalau dia lari mungkin secara fisik selamat, tapi selamanya akan dicap sebagai pengecut," bunyi surat tersebut.
Mereka lantas mendoakan David segera pulih dan kembali bersekolah. Mereka juga menantikan hukuman yang setimpal untuk para pelaku.
"Hanya binatang yang mencabik-cabik korban yang sudah kalah. Manusia normal yang punya etika, punya agama dan dididik orangtua yang benar tidak akan lakukan itu. Hanya binatang. The Beast," lanjutnya.
Warganet ikut terharu dengan dukungan teman-teman David. Mereka juga sepakat bahwa aksi para pelaku penganiayaan David sangat kejam, karena terus menyiksa ketika korban sudah tak berdaya.
"Kalau lihat videonya jelas sekali, David sudah tidak berdaya. Masih ditendang dan dipukul. Iblis memang mereka," kata akun @Jazz**.
Baca Juga: CEK FAKTA: Tangis Aurel, Anang Hermansyah Gugat Cerai Ashanty Demi Pelakor?
"Cepat sembuh dan lincah lagi David," komentar akun @good***.
"Luar biasa teman-teman David," ujar akun @tuban*** memuji.