Suara.com - Dinar Candy blak-blakan kehidupan awalnya merintis karier sebagai DJ. Sebelum terkenal dan go internasional seperti saat ini, perempuan asal Sukabumi itu menyebut tiga tahun di awal kariernya, rawan dengan godaan laki-laki hidung belang.
Terlebih, unggahan di media sosial Dinar Candy kerap tampil vulgar. Hal itu diakui membuat orang-orang banyak yang menggodanya.
"Pasti (digoda-ditawar) tiga tahun nge-DJ di awal pasti gitu," kata Dinar Candy dikutip dari YouTube Celine Evangelista, yang diunggah baru-baru ini.
Menghindari tindak pemerkosaan, Dinar Candy bahkan punya trik khusus. Setiap tampil di klub, ia selalu membawa antiseptik dan pembalut untuk dipakai jika keadaan mendesak.
Baca Juga: Selain Ferry Irawan, Ini 7 Artis Liar di Ranjang, Bikin Pasangannya Kewalahan
"Sampai aku kemana-mana bawa Betadine, Softex, aku betadinin tuh pembalut, supaya kalau ada pemerkosaan 'oh dia lagi mens' hahaha, siapa tahu, karena riskan kan," ujar Dinar Candy seraya tertawa.
Dinar Candy juga pernah ditawar kakek-kakek untuk tidur bareng dan menjadi pacarnya. Kakek tersebut sampai rela memberikan mobil hingga rumah demi bisa dilayani Dinar Candy.
"'Sayang kamu dimana? Mau enggak sama aku?' Itu om-om sudah 60 (tahun) gitu loh, jalannya aja sudah gini kak (mempraktikkan cara jalan terseok)," terang Dinar Candy ke Celine.
"Aku dengar seliwerannya memang dia katanya suka nawar, terus dia bilang 'kamu mau enggak jadi pacar aku? Mau apa aja aku kasih'," imbuhnya.
Dinar Candy pun tegas menolaknya. Namun, sang kakek pemilik beberapa klub malam itu tak mau menyerah.
Baca Juga: Putus dari Ridho Ilahi, Dinar Candy Malas Pacaran Lagi Karena Bikin Gak Punya Uang
"Gara-gara aku nolak terus, aku blok dia, sampai orang event di Jakarta bilang ke aku, 'Dinar orang ini nanyain kamu mulu, kamu blok dia ya, kamu mau apa? Dia katanya mau kasih mobil, rumah juga enggak apa-apa buat kamu.' Aku enggak mau, orang kan beda-beda ya," tutur Dinar Candy.
Dinar Candy bahkan sampai diblacklist lima klub malam gara-gara dikenal menolak tawaran menjadi simpanan. Sampai suatu hari, takdir kembali mempertemukan Dinar dengan kakek-kakek nakal tersebut.
"Sampai dia bikin klub baru aku enggak tahu dia juga ownernya, sudah deal, pas aku mau nge-DJ anjir bapak yang itu, semoga profesional, ya udah kita minum biasa. Sudah perform aku balik ke hotel sama asisten aku, ternyata kamar aku connecting door sama kamar dia," imbuh Dinar Candy.
Beruntung, Dinar Candy masih ditemani asistennya saat itu. Saat tiba-tiba sang kakek membuka connecting doornya, ia pun berdalih mengajak minum-minum karena canggung hingga mengajak asisten Dinar. Membuat alasan, akhirnya Dinar dan asistennya langsung kabur tak lama setelah kejadian itu.
"Untung masih beres-beres, dia ngebuka connecting doornya, 'oh ada Ajay (manajer)' kata dia, terus di situ dia ngajak minum-minum cantik. Kita bilang 'ok bentar ya' langsung kita prepare balik kabur pas dia tutup pintu, naik taksi kami pergi enggak pakai nunggu-nunggu mobil jemputan ke bandara, kita naik kereta," ucap Dinar Candy.
Dinar Candy menyebut kejadian itu terjadi hanya di awal kariernya. Kini namanya makin besar, ia sudah dikenal sebagai profesional DJ dan tak ada yang berani menawarnya lagi.
"Tapi semakin kita punya nama, semakin orang takut, segan nawar dan yang bayar Dinar tuh sekarang sudah sponsor, enggak berurusan lagi sama orang event atau owner-owner," tutur Dinar Candy.