Suara.com - Keluarga Ferry Irawan tak puas dengan hasil visum yang ditunjukkan Venna Melinda. Ibunda Ferry Irawan, Hariati menyinggung soal dokter dan lokasi visum yang dilakukan menantunya.
"Nggak puas lah buat mami, kalau mau visum itu harusnya dokternya nggak kenal dengan Ferry, nggak kenal dengan Venna, mau mami begitu," ujar Hariati dikutip dari YouTube Cumicumi yang diunggah Minggu (30/1/2023).
"Ini kan visumnya di sini, di Jakarta dan baru-baru ini, mami kan lihat di TV ya, bingung lah mami," sambungnya lagi.
Sunan Kalijaga selaku kuasa hukum keluarga Ferry Irawan menyebut, keluarga kliennya memang menyayangkan soal visum Venna Melinda. Sebab, ada isu bahwa dokter yang menangani visum adalah dokter kenalan sang artis.
Baca Juga: Ibu Tak Percaya Ferry Irawan Sosok Temperamental, Warganet: Istri Paling Tahu Sifat Suami
"Ada keberatan dari pihak keluarga, kenapa dokter yang digunakan itu bukan dokter dari pihak yang netral, kenapa mesti dokter yang kenal," kata Sunan Kalijaga.
"Kalau secara hukum seharusnya apa pun itu diserahkan ke pihak kepolisian," imbuhnya.
Sunan Kalijaga menjelaskan, laporan KDRT biasanya langsung mendapat arahan visum oleh kepolisian di lokasi laporan tersebut terjadi. Hasil visumnya juga tak bisa diketahui dan diambil sembarang orang.
"Yang namanya visum itu biasanya ada dugaan kekerasan itu, polisi setelah menerima laporan, membuat satu rujukan untuk diperiksa, misal di rumah sakit mana dari situ ntar yang ambil hasil visum polisi, tidak bisa diambil orang lain," jelas Sunan Kalijaga.
Oleh karena itu, pihak keluarga Ferry Irawan berharap hasil visum Venna Melinda saat ini tidak dijadikan patokan kasusnya. Pihaknya berharap visum rujukan Polda Jawa Timur menjadi alat bukti yang sebenarnya.
Baca Juga: Ibu Ferry Irawan Panen Hujatan Usai Sebut Hidung Venna Melinda Mimisan Bukan Gegara KDRT
"Nanti ke depannya kalau memang berlanjut proses hukumnya, kami berharap hasil visum yang dari rekomendasi Polda Jatim itu yang akan dijadikan alat bukti," tutur Sunan Kalijaga.
Sebagai informasi, Venna Melinda melakukan visum beberapa kali di rumah sakit yang berbeda. Dia menjalani visum di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur dan terbaru di Rumah Sakit Mitra Keluarga Jakarta.
Hasilnya menurut Venna Melinda, ia mengalami pecah pembuluh darah hidung karena tekanan kuat dan patah tulang rusuk akibat KDRT yang dilakukan Ferry Irawan.