Innalillahi, Facebook Sultan Akhyar dalam Mode 'Mengenang', Diduga Kena Report Massal

Selasa, 24 Januari 2023 | 16:19 WIB
Innalillahi, Facebook Sultan Akhyar dalam Mode 'Mengenang', Diduga Kena Report Massal
Sultan Akhyar [Youtube/Trans TV Official]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Belakangan, sosok Sultan Akhyar cukup menjadi perhatian publik karena konten live mandi lumpur di TikTok yang viral dan menuai hujatan.

Sebab, Sultan Akhyar melibatkan orang lanjut usia sebagai talent untuk mandi lumpur dalam live TikTok-nya tersebut.

Sultan Akhyar juga kerap memamerkan barang-barang mewah yang dibeli dari hasil membuat konten mandi lumpur tersebut.

Salah satunya, motor sport seharga Rp35 juta yang dibeli secara cash. Hal ini semakin membuat warganet geram dengan caranya mencari uang untuk memenuhi gaya hidup.

Baca Juga: 'Laporan Polisi Jalan Terus,' Respon Hotman Paris Soal Ancaman Ferry Irawan Bakal Bongkar Aib Venna Melinda

Kini, akum Facebook Sultan Akhyar yang biasa digunakan untuk memamerkan barang mewahnya mendadak berubah menjadi akun kenangan atau akun untuk orang yang sudah meninggal dunia.

Sultan Akhyar, cowok di balik konten live mandi lumpur. (YouTube/Trans TV Official)
Sultan Akhyar, cowok di balik konten live mandi lumpur. (YouTube/Trans TV Official)

Sebab, ada tulisan "Tribut untuk Sultan. Semoga ini bisa menjadi tempat bagi teman dan keluarga Sultan untuk mengenang dan menghormatinya" dalam akun tersebut.

Akun Facebook Sultan Akhyar itu diduga telah direport massal oleh warganet yang geram melihat aksinya membuat konten mandi lumpur dan melibatkan seorang nenek.

Warganet pun senang kalau benar akun Facebook Sultan Akhyar direport massal, karena dinilai kurang ajar terhadap orang lansia yang diajaknya live TikTok.

"Biar kata hasil giftnya dibagi dua sama si nenek.. Tetep aja kurang ajar sama orangtua begitu caranya...," kata @rachmasetiya***.

Baca Juga: Syahrini Pamer Video Berendam Sambil Remas Tangan Reino Barack, Auto Dicibir Tak Konsisten

"Bagus ilang kalo dibiarin entar makin banyak yang ngikut dan males-malesan kerja pengen cari yang instan dan untuk tukang sawer mending nyawer yang berfaedah aja kalo kek gini ntar ketumanan," kata @niya.wardha**.

"Orang kaya gini udah gak usah dikasih lahan pekerjaan di mana-mana, harus diblacklist," kata @devifitr**.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI