Suara.com - Nikita Mirzani marah-marah saat melakukan live Instagram. Artis yang baru saja bebas dari penjara itu tersulut emosi setelah membaca pujian untuk MS Glow, brand skincare milik Gilang Widya Pramana alias Gilang Juragan 99 dan Shandy Purnamasari.
Hubungan Nikita Mirzani dengan Shandy Purnamasari memang sudah buruk sebelum dia ditahan atas laporan Dito Mahendra. Nikita bahkan pernah dilaporkan atas pencemaran nama baik oleh Shandy.
Entah pujian seperti apa yang membuat Nikita Mirzani meradang hingga berteriak-teriak penuh emosi. Ibu tiga anak itu bahkan tak segan mengeluarkan kata-kata kasar.
"Kinclongnya karena filter bukan karena MS Glow krimnya. Mau apa lo? Tuh gue sebut. Blo*n. Kebanyakan ngemil makan t*i sih, makanya pada blo*n lo. G*bl*k dipiara, tuyul lo piara biar cepat kaya," kata Nikita Mirzani dalam video unggahan akun @lambe_danu_official99, Selasa (17/1/2023).
Baca Juga: Disemprot Nikita Mirzani Soal Bunda Corla, Ivan Gunawan Bicara Kesabaran
"Dari tujuh ribu, cuma lo doang yang bilang itu terbaik. Cuman elo. Mana yang lain (dari) tujuh ribu ayo ngomong. Lo antek-anteknya enggak usah masuk sini. Dari semua skincare yang ada di Indonesia cuma MS Glow yang terbaik, kata lo!" sambungnya.
Aksi Nikita Mirzani marah-marah menyenggol Shandy Purnamasari tentu saja mengundang beragam komentar warganet. Banyak yang nyinyir menyebut Nikita stres.
"Mentang-mentang pernah nyawer Rp100 juta terus enggak disamperin Bunda Corla, jadi panas, cemburu, merong-merong dia. Slow dong Nyai, lo malah diketawain sama MS Glow deh. Itu awas lehermu putus urat-uratnya, kan habis operasi?" komentar akun @rahelin***.
"Udah bener kemarin dia di dalam sel, kenapa dikeluarin sih? Instagram gue jadi semrawut lihat dia nongol lagi," ujar akun @riz_***.
"Enggak yakin dia habis operasi, lubang enggak tuh tenggorokan buat teriak-teriak," tulis akun @enny_c4hya.
Baca Juga: Dulu Bersahabat, Nikita Mirzani Kini Cari Ribut Sama Ivan Gunawan
"Enggak ada dokter yang pengen konsulin dia ke psikiatri gitu? Jelas banget lho gejala gangguan jiwanya," sahut akun @nia.***.
Kontributor : Chusnul Chotimah