Suara.com - Deddy Corbuzier membuat podcast khusus untuk meluapkan uneg-unegnya tentang Fajar Sad Boy. Deddy mengungkap alasannya ogah mengundang remaja viral asal Gorontalo tersebut.
Menurut Deddy Corbuzier, mengundang Fajar Sad Boy kemungkinan akan membuatnya dihujat menjilat ludah sendiri. Hal tersebut karena prinsip "Don't make stupid people famous (jangan membuat orang bodoh menjadi terkenal)" yang dipegangnya selama ini.
Deddy Corbuzier mengaku tak peduli dituding jilat ludah sendiri. Namun suami Sabrina Chairunnisa itu masih berpegang teguh pada prinsipnya dan menyindir semua pihak yang mengundang Fajar Sad Boy.
"Pertanyaan saya, sekarang itu yang famous sudah pada stupid, kebalik cara berpikir Anda. Dan yang bikin famous bukan saya, tapi platform-platform yang ngangkat itu semua," kata Deddy Corbuzier di podcast Close the Door, Selasa (17/1/2023).
"Jadi kalau (menurut) saya, orangnya sudah famous dulu, bukan bikin stupid people famous, no, he's already famous (dia sudah terkenal), kebetulan stupid," sambung ayah dua anak tersebut.
Namun Deddy Corbuzier menekankan bahwa dia tidak pernah mengatakan Fajar Sad Boy stupid.
"Saya mengatakan kalau netizen ngomongnya seperti itu," ujarnya.
Mantan mentalis yang akrab disapa Om Ded itu juga tidak menyalahkan pihak-pihak yang mengundang Fajar Sad Boy tampil di televisi. Namun tindakan mereka seolah mempermalukan ABG berusia 15 tahun tersebut.
"Yang ngewawancarain, yang nanya-nanya, sambil nahan ketawa, ini apa tidak mempermalukan Fajar Sad Boy sebenarnya? Terus ditemuin lagi sama ceweknya," ungkapnya.
Baca Juga: Ngakak, Fajar Sadboy Bikin Eko Patrio Pusing Tujuh Keliling!
Deddy Corbuzier kemudian menyinggung tren tayangan yang kerap mempertontonkan kebodohan orang lain.
"Fenomena ini diminati masyarakat karena adanya kecenderungan dari masyarakat untuk menyukai tontonan tentang kebodohan orang lain," tutur Deddy.
Karena "orang bodoh" jadi terkenal dengan mudah, masyarakat berlomba-lomba untuk jadi lebih parah, menurut Deddy Corbuzier.
Kontributor : Chusnul Chotimah