Infografis
Suara.com - Sudah tujuh hari Indra Bekti dirawat usai mengalami pendarahan otak. Biaya perawatan sang presenter pun kabarnya makin membengkak hingga hampir miliaran rupiah.
Dikatakan oleh adik Indra Bekti, Cipta, ia belum mengetahui secara pasti jumlah biaya perawatan Indra Bekti secara keseluruhan.
"Kalau angka pastinya, saya sendiri belum ada kesempatan untuk bertanya ke bagian administrasinya. Kan angka ini akan terus bertambah ya, sesuai dengan obat apa yang di pakai lagi segala macam," ungkap Cipta di RS Abdi Waluyo, Jakarta, Selasa (3/1/2023).
Keluarga Indra Bekti juga belum mendapat kabar baik dari pihak asuransi untuk mengganti biaya perawatan.
"Asuransi yang regulernya masih ditolak ya setahu saya. Tadi juga ngobrol sama adik, keluarga kami masih melakukan upaya lah ke pihak asuransi," terang Cipta.
![Kondisi Indra Bekti di rumah sakit setelah pingsan mendadak saat siaran radio [Istimewa]](https://media.suara.com/pictures/original/2022/12/28/32981-kondisi-indra-bekti-di-rumah-sakit-setelah-pingsan-mendadak-saat-siaran-radio-istimewa.jpg)
Oleh karenanya, keluarga Indra Bekti mulai mencari alternatif demi mendapat potongan biaya berobat. Salah satunya lewat BPJS.
"BPJS mas Indra aku nggak tahu nih, apakah dia bayar. Setahu saya, dia ada BPJS," kata Cipta.
"Nanti mau dicoba sih. Pokoknya, nanti kami coba apa pun itu. Kami akan upayakan apa pun untuk meringankan," lanjutnya.
Keluarga Indra Bekti juga sudah berencana mengumpulkan dana untuk membantu melunasi biaya pengobatan sang presenter.
Baca Juga: Mizz Ajeng Sebut Aldila Jelita Pelit dan Gak Tau Malu, Keluarga Indra Bekti Pasang Badan
"Bagaimana nih, kami urunannya seperti apa. Apa yang bisa dikontribusikan nih sama Mas Indra," ucap Cipta.
Sebagaimana diketahui, Indra Bekti mengalami pecah pembuluh darah kepala sampai pingsan di sela kegiatan siaran di salah satu radio di Jakarta pada 28 Desember 2022.
Dari diagnosa sementara, hal itu dipicu penyakit hipertensi yang sejak setahun lalu diidap Indra Bekti.
"Hipertensinya kami tahu, memang dia cerita kalau ada hipertensi," kata adik Cipta.
Tim dokter RS Abdi Waluyo masih mencari tahu penyebab sebenarnya di balik kejadian pecah pembuluh darah otak yang dialami Indra Bekti. Hal itu membuat biaya berobat lelaki 45 tahun membengkak.
"Tampaknya kan 20 hari ke depan mas Bekti akan ada di sini. Sedangkan biayanya sudah sangat besar," papar istri Indra Bekti, Aldila Jelita.
Keluarga Indra Bekti pun memutuskan membuka donasi bagi siapa pun yang bersedia membantu biaya pengobatan sang presenter.
"Semoga yang mendengar ini bisa membantu mas Bekti, berharap ada tangan baik yang bisa menolong mas Bekti sampai sehat," harap Aldila Jelita.
Belum diketahui bagaimana hasil donasi untuk pengobatan Indra Bekti. Hanya saja, keputusan keluarga sudah menuai pro kontra di kalangan masyarakat.
