Tasya Kamila Muntah-Muntah Selama Persalinan Anak Kedua

Senin, 02 Januari 2023 | 13:40 WIB
Tasya Kamila Muntah-Muntah Selama Persalinan Anak Kedua
Potret Randi Bachtiar dan Tasya Kamila (Instagram/@tasyakamila)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tasya Kamila melahirkan anak kedua pada Minggu (1/1/2023). Bayi berjenis kelamin perempuan itu bernama Shafanina Wardhana Bachtiar.

Baru sehari melahirkan anak kedua, Tasya Kamila langsung berbagi cerita melalui media sosial. Nyatanya, proses persalinan tidak semudah yang ia bayangkan.

Unggahan Tasya Kamila [Instagram/@tasyakamila]
Unggahan Tasya Kamila [Instagram/@tasyakamila]

"Lima menit setelah suntik anastesi, aku mulai keliyengan. Coba bertahan buat fokus lihat lampu operasi, akhirnya nggak kuat," ujar Tasya Kamila di Instagram Story, Senin (2/1/2023).

"Muntah lima kali deh pada saat operasi berlangsung," imbuh pelantun Aku Anak Gembala ini.

Baca Juga: Selamat! Tasya Kamila Lahirkan Bayi Perempuan, Namanya Cantik Banget

Tasya Kamila yang melahirkan dengan caesar itu bisa sedikit bernapas lega saat putrinya diangkat dari perut. Tangis kencang sang bayi memberikan istri Randi Bachtiar ini kekuatan.

"Walaupun masih pusing, tapi Alhamdulillah bisa lihat bayinya," ujar Tasya Kamila.

Setelah proses persalinan selesai, Tasya Kamila merasakan ngantuk. Ia tertidur sementara dokter dan suster melakukan penjahitan pasca sang artis melahirkan.

Tapi ternyata setelah bangun, Tasya Kamila kembali mengalami kondisi tidak mengenakan. Sebab wajah dan beberapa bagian tubuh terasa gatal.

"Dokter anastesi bilang 'wah, ibu alergi morphin'. Ternyata, aku nggak bakat jadi junkie (pecandu) guys," ujarnya.

Baca Juga: Siap Melahirkan Anak Kedua, Tasya Kamila Ucap Bismillah Masuk Ruang Persalinan

Lebih lanjut, dokter juga mengatakan gatal-gatal tersebut bisa hadir sebagai efek samping untuk proses caesar eracs.

"Hal yang lebih dipermasalahkan sih pusing, mual muntahnya. Jadi setelah operasi, aku nggak dikasih obat nyeri yang standar eracs," papar Tasya Kamila.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI