Interview: Jatuh Bangun Aliando Syarief Berkarier Jadi Artis, Alami Brain Washing Hingga OCD Akut

SumarniYuliani Suara.Com
Minggu, 18 Desember 2022 | 20:00 WIB
Interview: Jatuh Bangun Aliando Syarief Berkarier Jadi Artis, Alami Brain Washing Hingga OCD Akut
Artis Indonesia Ulang Tahun di Bulan Oktober. (instagram/@aliandooo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nama Aliando Syarief sudah tak asing lagi di jagat hiburan Tanah Air. Peran pertamanya muncul di FTV Si Gundul Bocah Petir pada 2008.

Meski mendapatkan peran utama, namanya tak langsung dikenal luas.

Aliando Syarief juga sempat mengikuti ajang pencarian bakat bersama dengan grup musiknya lewat Indonesia Mencari Bakat dan Indonesia's Got Talent.

Namun, ia belum beruntung di ajang itu dan kembali menekuni dunia akting.

Baca Juga: 5 Penyebab OCD, Bagaimana Seseorang Bisa Kena Obsessive Compulsive Disorder?

Aliando Syarief saat promo film Argantara di Redaksi Suara.com, Kamis (15/12/2022) [Suara.com/Hyoga Dewa Murti]
Aliando Syarief saat promo film Argantara di Redaksi Suara.com, Kamis (15/12/2022) [Suara.com/Hyoga Dewa Murti]

Aliando Syarief kemudian membintangi beberapa sinetron dan film Garuda di Dadaku. Namanya mulai melejit ketika membintangi sinetron Ganteng-ganteng Serigala.

Saat berada di puncak kariernya, Aliando Syarief justru menghilang dari peredaran. Belakangan diketahui, ia ditipu, mengalami pencucian otak hingga mengidap OCD ekstrem.

Lebih lanjut, berikut interview jatuh bangun Aliando Syarief dalam berkarier.

Gimana rasanya comeback akting setelah tiga tahun vakum?

Gue balik dari kasus kriminal yang menimpa gue. Jadi sangat berbangga juga walau kasusnya belum selesai, gue bisa lolos dari sana dan kembali berkarya.

Baca Juga: Prilly Latuconsina Potong Rambut Sangat Pendek, Dibilang Mirip Aliando Syarief

Titik terendah selama berkarier itu ketika mengalami brain wash atau gimana?

Itu musibah sih bukan bikin gue drop, down, atau ngerasa gue sampah atau gimana. Ini gue sekarang bener-bener lagi berusaha untuk mendapat keadilan dari brain washing itu.

Sekarang target hidup seperti apa setelah rugi cukup banyak?

Sekarang bekerja aja, yang penting fokus dan ada kesibukan.

Lalu kalau kasus kemarin bukan titik terendah di hidup kamu, lantas kapan itu terjadi?

Aliando Syarief saat promo film Argantara di Redaksi Suara.com, Kamis (15/12/2022) [Suara.com/Hyoga Dewa Murti]
Aliando Syarief saat promo film Argantara di Redaksi Suara.com, Kamis (15/12/2022) [Suara.com/Hyoga Dewa Murti]

Terendah gue itu ketika gue mulai ini semua dari nol. Awal-awal merintis karier. Mungkin gue udah melewatin masa-masa itu, gue keluar dari SMA, nggak tahu bisa mempertanggungjawabkan itu atau nggak, sekarang tinggal jalanin aja.

Ibaratnya sekarang udah bangkit dan lewatin titik terendah juga, pengin sekolah lagi nggak? Atau ambil pendidikan tertentu?

Belum tahu sih, kayaknya nggak sih. Nggak tahu sebenernya. Ya jalanin aja nanti depannya ke sana atau gimana.

Banyak teman-teman artis sekarang terjun ke balik layar juga, kamu ada keinginan ke sana?

Gue dibalik layar udah dari muda ya, karena bisa dibilang gue kru yang nganter-nganter artis ke belakang panggung pas SMP, ngangkat alat-alat juga.

Kalau bikin film udah dari lama pengin punya karya tapi balik lagi gue menperdalam sinema bukan buat jadi sutradara tapi pemain yang bener-bener profesional.

Apa aja yang udah kamu dapat dari perjalanan karier ini dari bawah sampai sekarang?

Banyak ilmu yang udah gue dapat sih, karena belajar tentang film nggak jauh dari ilmu kehidupan itu sendiri, ilmu sosial dan lain-lain. Ya gue bakal terus belajar sih. Teknik-teknik perfilman juga.

Oke dari segi ilmu udah banyak didapat, dari segi materi, pencapaian apa?

Kalau masalah finansial yang udah kebeli ya ada rumah. Dulu sempet punya, ya dulu sebelum sakit itu semua (aset) rapi, teratur, maksudnya bisa dilihat dari tahun-tahun sebelumnya.

Aliando Syarief saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis (14/4/2022).  [Suara.com/Evi Ariska]
Aliando Syarief saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis (14/4/2022). [Suara.com/Evi Ariska]

Beda kali ya kalau sekarang kayak nggak ter-manage, dulu tuh rapih banget karena maksudnya lagi keadaan waras kalau sekarang kayak nggak keurus tapi properti punya, rumah ada satu, mobil udah nggak ada semua.

Nyesek nggak sih kerja keras selama ini ternyata belum kelihatan?

Gue bukan tipikal yang harus kaya sih ya, karena sukses bagi gue adalah berdamai dengan diri sendiri, bagaimana kita bebas dari utang karena dengan itu kita bisa bekerja dengan tenang.

Target terdekat apa nih buat karier?

Gue sekarang mau fokus lagi ke film-film di PH ini, karena kalau dulu kan gue aktif ya bisa main dimana-mana, sekarang fokus di PH ini aja.

Harapan dan resolusi tahun 2023?

Resolusinya semoga ke depannya bisa lebih baik. Liburan, aset, itu bukan hal yang wah sih buat gue. Bukan mementingkan hedonitas ya kalau gue, yang penting karya sih sama kesehatan.

Sampai sekarang masih terapi mental ya tapi udah membaik alhamdulillah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI