Infografis
Suara.com - Denise Chariesta mengungkapkan alasannya putus dengan RD, pria yang diduga Regi Datau, suami Ayu Dewi bukan karena batal dibelikan rumah.
Saat itu, RD memang sempat meminta Denise Chariesta mencari rumah untuk dibeli dalam kondisi hamil.
"Waktu dia suruh gue cari rumah itu gue dalam posisi masih bunce (hamil), tapi dia nggak tahu. Saat itu gue berpikir lebih jauh, karena gue lagi bunce. Mulai ngomongin rumah, ngomongin ini, ngomongin itu. Ya namanya lagi bunce ya, harus berpikir kan kalau nanti anak gue lahir gimana," ujar Denise Chariesta dalam Instagram Story, Rabu (7/12/2022).
Denise Chariesta pun merasa seperti orang bodoh yang hanya keliling-keliling mencari rumah, tapi tidak ada ujungnya.
"Waktu itu dia sempat suruh gue pilih-pilih rumah, terus gue udah muter-muter tuh kayak orang oon. Terus udah gitu, hubungan tetap masih baik kok," ujarnya.
![Denise Chariesta. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/12/03/91383-denise-chariesta.jpg)
Bahkan, Denise Chariesta sempat mendesak RD untuk terus terang perihal kepastian pembelian rumah.
"Nanti akan gue jelasin ya dengan bukti chat. Gue juga udah bahas lu nggak ada duit buat kasih rumah ya udah nggak masalah. kita tetap jalan kok," katanya.
Sayangnya, pengusaha toko bunga ini lupa alasan RD tidak jadi membelikannya rumah. Namun, Denise Chariesta mengatakan hubungan mereka tetap baik-baik saja dengan ada dan tidaknya rumah.
"Waktu itu nggak jadi kasih rumah kenapa ya, gue lupa. Nanti gue lihat lagi, gue masih cek ulang chat chat-nya, nanti gue tayangin di Datau Series," ujarnya.
Baca Juga: Ekspresi Regi Datau Disorot saat Nonton Ayu Dewi dan Nagita Slavina Joget TikTok: Full Senyum
Sebab, Denise Chariesta mengaku rela menjadi selingkuh bukan karena harta benda dari RD, melainkan rasa cinta.
"Apa gue bikin konten sendiri aja ya, JJS janji jani someday, janji janji sugar. Ya gitu mulutnya manis," ujarnya.
Sampai akhirnya, Denise Chariesta memandang RD bukan sosok ayah yang tepat untuk anak dalam kandungannya, yang telah gugur.
